Tokyo (ANTARA News) - Bursa saham Tokyo ditutup melompat 2,21 persen pada Jumat karena kurs dolar berbalik naik (rebound) terhadap yen, mengangkat pengekspor.

Indeks Nikkei 225 berakhir naik 295,38 poin menjadi 13.660,55 setelah melonjak sebanyak 3,06 persen, sedangkan indeks Topix dari semua saham papan utama naik 1,97 persen atau 22,07 poin menjadi 1.141,63.

"Saham akan mendapatkan keuntungan terutama dari rebound dalam dolar," kata manajer umum ekuitas SMBC Nikko Securities Hiroichi Nishi.

Analis pasar Tachibana Securities Kenichi Hirano mengatakan: "Dolar pada akhirnya mengalami normalisasi, boleh dikatakan, setelah kenaikan imbal hasil obligasi negara AS baru-baru ini, yang memaksakan dampak refleksif normal pada saham, terutama pengekspor."

Jika tidak, para pedagang mengatakan sedikit yang diharapkan dari pasar yang masih kekurangan insentif perdagangan sebelum data dan pengumuman dijadwalkan untuk September, seperti keputusan tentang upaya Tokyo menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2020 dan rencana Jepang menaikkan pajak penjualan nasional.

Dolar berada di 99,03 yen di perdagangan Asia pada Jumat sore, naik dari 98,68 yen di New York pada Kamis sore dan 98,21 yen di Tokyo pada Kamis.

Euro dibeli 1,3338 dolar dan 132,05 yen, dibandingkan dengan 1,3354 dolar dan 131,80 yen di perdagangan AS.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0,44 persen menjadi 14.963,74 pada Kamis, meskipun pasar Nasdaq sempat ditutup selama tiga jam karena kesalahan teknis.

Di perdagangan Tokyo, Sony melonjak 3,14 persen menjadi 1.966 yen, sementara Toyota melonjak 2,80 persen menjadi 6.220 yen.

Tokyo Electric Power terus meluncur, turun 4,86 persen menjadi 508 yen setelah operator PLTN Fukushima itu mengatakan 300 ton air radioaktif diyakini telah bocor dari tangki di PLTN yang dilanda bencana gempa itu, demikian AFP.
(A026)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013