Jakarta (ANTARA) - Pembalap Prancis Sebastien Loeb terus memberikan tekanan kepada Carlos Sainz dengan memangkas defisit catatan waktu dari sang pembalap Spanyol yang masih bertahan di puncak klasemen reli Dakar 2024 setelah etape 10 di Al Ula, Rabu.

Mengendarai Prodrive Hunter, Loeb sempat mengalami kendala teknis ketika melintasi special stage sejauh 371km menyusuri gurun pasir yang dihiasi formasi tebing batu menjulang di Al Ula sebelum finis di posisi 17, terpaut 17 menit 37 detik dari Guerlain Chicherit yang memenangi etape hari ini dengan mobil Toyota.

Nasib serupa juga dialami Sainz, yang mengalami ban pecah dan finis posisi ke-25.

Loeb kini mendekati juara Dakar tiga kali itu yang berjarak hanya 13 menit 22 detik dengan dua etape tersisa.

"Ini hari yang berat bagi kami," kata Loeb dikutip laman resmi Dakar.

Baca juga: Duo Prancis Loeb dan Van Beveren rebut etape sembilan Dakar 2024

"Kami mengalami masalah dengan dongkrak mobil dan mendapati dua ban bocor, jadi kami harus naik ke atas batu untuk mencari cara mengangkat ban belakang agar bisa menggantinya.

"Kami kehilangan sekitar 15 menit karena itu. Tentunya ini sedikit mengesalkan, tapi tidak masalah. Etape ini sulit, dan sepertinya Carlos kehilangan waktu juga," kata Loeb yang tiga kali menjadi runner-up Dakar, tapi belum pernah menjuarai ajang reli ketahanan itu sejak berpartisipasi pada 2016.

Sementara Sainz kehilangan waktu karena harus menunggu bantuan Mattias Ekstrom dan Stephane Peterhansel, sesama pebalap tim Audi, setelah ia kehabisan ban.

Di kategori sepeda motor, Ricky Brabec asal Amerika Serikat merebut kemenangan pertamanya pada Dakar tahun ini dan mempertahankan posisinya sebagai pemuncak klasemen dengan selisih 10 menit 54 detik dari Ross Branch asal Botswana.

Baca juga: Sainz perlebar jarak di puncak klasemen seusai etape 8 Dakar 2024
Baca juga: Loeb bayangi Sainz setelah menangi etape tujuh Dakar 2024


Adrien Van Beveren bertahan di peringkat tiga dengan jarak 11 menit 46 detik setelah bersama Ignacio Cornejo membantu Honda menyapu bersih podium etape hari ini.

"Tersisa dua hari, dan tim kami terlihat sangat kuat dan saya dalam kondisi 100 persen sekarang," kata Brabec yang juara Dakar 2020 itu.

Etape penultima akan menguji fisik para pembalap dengan rute berbatu yang menempuh special stage sejauh 480km dari Al Ula Ke Yanbu.

"Besok, saya akan mengerahkan tenaga saya dan mencoba mengamankan waktu sehingga etape 12 saya bisa lebih rileks dan melaju hingga garis finis," kata Brabec.
 

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024