Yang perlu dilakukan pengguna Shazam hanyalah membuka aplikasi, periksa ikon headphone untuk mengonfirmasi bahwa headphone terhubung, lalu mulai mengidentifikasi musik yang diputar di sekitar pengguna atau di dalam aplikasi seperti TikTok dan YouTube. Pembaruan itu berfungsi dengan headphone berkabel dan Bluetooth, demikian disiarkan TechCrunch, Jumat (26/1).
Ketika pengguna menonton TikTok dengan headphone dan menemukan lagu yang disukai dalam sebuah video, mereka dapat membuka aplikasi Shazam, klik ke Shazam, lalu kembali ke TikTok. Setelah beberapa detik, musik akan berhenti selama sepersekian detik dan kemudian pengguna dapat kembali ke aplikasi Shazam untuk melihat judul dan artis dari lagu tersebut.
Baca juga: Apple selesaikan kesepakatan untuk membeli Shazam
Jika pengguna memakai headphone di kedai kopi dan ingin mengetahui lagu apa yang sedang diputar di kafe, mereka dapat menggunakan Shazam untuk mengetahui lagu tersebut tanpa harus melepas headphone.
Perlu dicatat bahwa Shazam telah memungkinkan pengguna untuk mengidentifikasi lagu yang diputar di aplikasi, sejak aplikasi tersebut meluncurkan kemampuan untuk mengidentifikasi lagu di YouTube, Instagram, dan TikTok tahun lalu. Namun hingga saat ini, pengguna tidak dapat melakukannya jika sedang memakai headphone.
Shazam didirikan pada tahun 2002 dan diakuisisi oleh Apple pada tahun 2017. Aplikasi itu memiliki lebih dari 300 juta pengguna bulanan secara global.
Baca juga: Shazam dan Instagram kerjasama hadirkan fitur baru Stories
Baca juga: Spotify tuduh Apple lakukan pemerasan dengan biaya baru App Store
Baca juga: Twitch "mengakhiri dukungan" untuk aplikasi Nintendo Switch
Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024
