Guna mendukung hasil tani Provinsi Bengkulu berlimpah...
Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu mengalokasikan 1.118 alat dan mesin pertanian bagi kelompok tani se-provinsi berjuluk Bumi Rafflesia ini, untuk 2024.
 
"Guna mendukung hasil tani Provinsi Bengkulu berlimpah, Pemerintah Provinsi Bengkulu tahun ini mengalokasikan 1.118 unit alsintan untuk kelompok tani se-Provinsi Bengkulu," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu M Rizon, di Bengkulu, Selasa.
 
Dari 1.118 unit alsintan itu, kata dia lagi, terdapat 12 jenis yang akan disalurkan ke kelompok tani, di antaranya terdapat traktor tangan, cultivator, mesin semprot, mesin potong rumput, sepatu bot petani, serta alat dodos sawit.
 
Untuk mempercepat penyaluran, kata M Rizon, Pemprov Bengkulu akan segera melakukan pengadaan alsintan yang dimulai pada Februari 2024 ini.
 
"Itu akan kami kejar secepatnya insya Allah di Februari kami mulai untuk pengadaan secepatnya. Kami akan sampaikan ke petani alokasi proposal yang masuk, ketersediaan alat," ujar Rizon.
 
M Rizon menjelaskan nantinya alsintan yang sudah tersedia segera disalurkan kepada kelompok tani di Bengkulu yang sudah terdaftar di Sistem Informasi Manajemen Penyuluh Pertanian (Simluhtan).
 
"Yang pertama kami akan sebar secar proporsional terhadap proposal yang masuk. Kami serahkan untuk kelompok tani yang sudah masuk di Simluhtan sesuai dengan bidang usaha," ujar M Rizon.
 
Pada 2023 lalu, Pemprov Bengkulu menyediakan alsintan untuk 618 kelompok tani/UPJA. Total alsintan yang dibagikan yakni 2.026 unit mesin penyemprot elektrik, traktor tangan 34 unit.
 
Lebih lanjut, mesin pemotong rumput 123 unit, mesin perontok padi multifungsi 10 unit cultivator 54 unit, motor roda tiga 8 unit, terpal plastik 300 unit, dodos 250 unit, egrek 250 unit, pompa air 8 unit, dan mesin panen kombinasi besar 2 unit.
Baca juga: Sebanyak 60 ribu petani di Bengkulu terima kartu tani
Baca juga: BPS: Nilai tukar petani Bengkulu melemah dampak penurunan produksi CPO

Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024