"Saya mengajak masyarakat membantu mengawasi Pemilu 2024 karena lembaga pengawasan pemilu dalam hal ini Bawaslu; jumlah personelnya terbatas," kata M Haris di Sungailiat, Kamis.
Dia mengatakan peran aktif masyarakat dalam membantu menyukseskan Pemilu 2024 wujud dari dukungan dalam pembangunan untuk lima tahun ke depan.
"Masyarakat diberikan hak untuk menyampaikan laporan ke Bawaslu atau pengawas pemilu di kecamatan jika mengetahui ada dugaan pelanggaran seperti, ada keterlibatan ASN dalam politik," ujarnya.
M Haris mengatakan, apabila ada ASN yang melanggar, Bawaslu tidak mempunyai ranah untuk memberikan sanksi, tetapi hanya sekedar memberikan rekomendasi kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
"Saya berharap kepada ASN tidak memihak dan tetap harus netral serta tidak melakukan kegiatan politik secara langsung dan mengetahui peraturan yang ada terkait pemilu serentak ini, mari kita jaga pemilu ini agar kondusif sehingga pemilu tahun ini menjadi pemilu yang berkualitas," ujarnya.
M Haris mengingatkan masyarakat yang sudah masuk dalam daftar pemilih tetap, supaya dapat memanfaatkan dengan menyampaikan hak pilihnya pada saat hari pencoblosan.
"Saya juga minta seluruh lapisan masyarakat membantu menjaga kondisi wilayah supaya, aman, tertib dan kondusif, jangan mudah terprovokasi dari sumber yang tidak jelas kebenarannya," kata dia.
Pewarta: Kasmono
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024
