Polres Natuna kawal pendistribusian logistik pemilu ke kecamatan
Jumat, 2 Februari 2024 15:27 WIB
Logistik Pemilu 2024 saat akan dibawa ke Pelabuhan Selat Lampa di Natura, Kepulauan Riau, Jumat (2/2). ANTARA/Muhamad Nurman
Natuna (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Natuna di Kepulauan Riau menerjunkan personel untuk mengawal distribusi logistik Pemilu 2024 ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang berada di luar ibu kota Kabupaten Natuna.
Wakil Kepala Polres Natuna, Komisaris Polisi Rudi Ahmad Prasetyo, di Natuna, Jumat, mengatakan, personel yang diterjunkan sebanyak 12 orang dan setiap personel sudah dibekali dengan perlengkapan pengawalan.
Sebelum mengawal mereka juga memeriksa perlengkapan dan bawaan dari personel yang bertugas, guna memastikan apa yang dibawa sesuai dengan kebutuhan sehari-hari dan saat bertugas.
"Para personel ditugaskan untuk mengawal pendistribusian logistik ke Kecamatan Midai, Suak Midai, Serasan, Serasan Timur, Subi dan Pulau Panjang," ucap dia.
Proses pemeriksaan barang bawaan personel Polres Natuna yang ditugaskan mengawal logistik Pemilu 2024 di PPK terluar di Kantor Polres Natuna pada Jumat (2/2). ANTARA/Muhamad Nurman
Ia menyebut para personel juga dibekali dengan makanan tambahan Polri, uang saku serta obat-obatan. "Mereka kita tugaskan hingga selesai kegiatan Pemilu 2024," ujar dia.
Ia meminta para personel untuk bekerja dengan baik dan menjaga nama baik instansi. "Selamat melaksanakan tugas, jaga nama baik Polres Natuna, jaga sikap dan jaga kesehatan," kata dia.
Wakil Kepala Polres Natuna, Komisaris Polisi Rudi Ahmad Prasetyo, saat menyerahkan obat-obatan kepada personel yang bertugas mengawal pendistribusian logistik Pemilu 2024 di Kantor Polres Natuna pada Jumat (2/2). ANTARA/Muhamad Nurman
Sementara Kabag Operasi Polres Natuna, AKP Muryanto, mengatakan, pendistribusian menggunakan kapal Pelni yakni KM Bukit Raya. "Dari gudang KPU logistik ke Pelabuhan Selat Lampa dibawa dengan lori, setelah itu dibongkar dan dimasukkan ke dalam kapal Bukit Raya," ucap dia.
Kata dia, untuk satu PPK pihaknya menerjunkan dua orang personel, tujuannya adalah agar pendistribusian berjalan dengan aman dan lancar. "Untuk petugas pengawalan totalnya sebanyak 12 orang, satu kecamatan dua orang personel," ujar dia.
