diketahui ketika penghuni akan ke luar rumah untuk sholat subuh
Jakarta (ANTARA) - Pencuri mengambil sebanyak empat unit motor dari dalam rumah milik satu keluarga di Jalan Warakas Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin dini hari. 

"Ini baru diketahui ketika penghuni akan ke luar rumah untuk sholat subuh," kata saksi yang juga keluar korban pencurian Amalia Hardianti di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan aksi ini terlihat dari kamera pengawas (closed circuit television/CCTV) yang terpasang di dalam rumah.

Ia mengatakan komplotan maling ini langsung mengambil empat motor dan tidak meninggalkan jejak ketika melakukan aksinya. 

Ia mengatakan pada Senin pagi pintu gerbang rumah sudah terbuka lebar dan kunci gembok juga lenyap.

Baca juga: Polisi selidiki sindikat pencuri motor pakai atribut ojol di Kemayoran

"Ketahuannya pas mau salat subuh, saat saudara saya akan ke luar rumah, pintu sudah terbuka," kata dia.

Ia mengatakan kerabatnya yang keluar rumah pertama kali mengira keempat motor yang terparkir di halaman sedang dibawa pergi oleh penghuni rumah lainnya.

"Tapi ternyata semua pemilik rumah masih ada di dalam," kata dia.

Menurut dia, keempat motor tersebut dicuri dalam kondisi terkunci ganda seluruhnya.

"Terkunci semua, pokoknya udah dipasang apa tuh dalamnya biar tidak dapat dihidupkan tanpa kunci," ucapnya.

Baca juga: Polisi tangkap dua pencuri sepeda motor di Kalideres

Adapun keempat motor yang dicuri dua unit sepeda motor otomatis berukuran besar, satu unit motor sejenis ukuran sedang dan satu unit motor berukuran kecil.

"Kami sudah melapor ke Mapolsek Tanjung Priok, Jakarta Utara dan berharap para pelaku bisa tertangkap," kata dia.

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024