Kuala Lumpur (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Perdana Menteri Malaysia Abdullah Ahmad Badawi menerima anugerah penghargaan Bintang Semangat Padi kelas pertama dari Persekutuan Pengakap (Pramuka) Malaysia (PPM). Penyerahan anugerah tertinggi PPM kepada kedua kepala negara tersebut dilakukan oleh PM Malaysia Abdullah Ahmad Badawi di Aula Pusat Perdagangan Dunia Putra (PWTC), Kuala Lumpur, Sabtu malam, dalam acara Majelis Jamuan Makan Malam Perdana. Abdullah Ahmad Badawi yang juga Penaung PPM sebelumnya menerima penghargaan Semangat Padi kelas pertama dari Ketua Pengakap Negara Dr Haji Shafie Mohd Salleh. PM Abdullah Badawi dan Presiden Yudhoyono dinilai telah berjasa memberikan sumbangan yang tinggi bagi gerakan pramuka di negaranya serta berhasil mengeratkan hubungan Pramuka Indonesia dengan Pengakap Malaysia. Presiden Yudhoyono dalam kesempatan itu mengatakan bahwa anugerah Bintang Semangat Padi tersebut sangat bernilai dan merupakan penghargaan yang penuh kehormatan. "Semoga penghargaan ini bisa lebih mendorong persahabatan kedua negara, selain juga mempererat hubungan gerakan kepramukaan kedua negara," katanya. Dalam kesempatan itu, Presiden dan Ibu Ani Yudhoyono didampingi Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Dr Azrul Azwar, serta sejumlah menteri kabinet. Bintang Semangat Padi kelas pertama merupakan anugrah tertinggi PPM yang hanya diberikan kepada tokoh-tokoh tertentu yaitu pemimpin negeri dan kepala negara yang dianggap berjasa dalam mendukung gerakan kepramukaan (pengakap). Tokoh di luar Malaysia yang pernah mendapat penghargaan tersebut adalah berstatus kehormatan, seperti yang diberikan kepada Presiden Yudhoyono yang juga Ketua Majelis Pembina Gerakan Pramuka Indonesia. Istilah Semangat Padi merupakan lambang ciri tradisi dan unsur budaya pribumi, dimana padi melambangkan hati nurani, tatasusila kehidupan, tonggak kepemimpinan bangsa Melayu. Selain memberikan penghargaan Semangat Padi, PPM juga memberikan penghargaan Bintang Semangat Rimba kelas dua kepada Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Dr Azrul Azwar.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006