generasi muda atau pelajar memiliki peran penting dalam memajukan demokrasi di IndonesiaJakarta (ANTARA) - Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengajak pemilih pemula khususnya pelajar untuk menggunakan hak pilihnya saat pemilu serta jangan sampai ada yang tidak memilih atau menjadi bagian dari golongan putih (golput).
"Diharapkan partisipasi pemilih pemula lebih banyak dan diharapkan tidak ada yang golput karena hak suara para pelajar menentukan keberhasilan pemerintahan ke depan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah di Jakarta, Senin.
Dalam rangka mendorong pemilih pemula, Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta menggandeng KPU dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta melakukan pendidikan politik terkait pemilu ke sekolah-sekolah melalui organisasi siswa intra sekolah (OSIS).
Menurut Taga generasi muda atau pelajar memiliki peran penting dalam memajukan demokrasi di Indonesia. Melalui pemahaman politik yang baik, para pelajar dapat berkontribusi secara positif dalam memilih pemimpin.
"Karena generasi muda atau pelajar merupakan agen perubahan yang dapat memajukan bangsa melalui keterlibatan positif dalam proses politik," ujar Taga.
Selain itu, media atau pers juga memiliki peran penting dalam memberikan pendidikan politik kepada pelajar.
Media atau pers, jelas Taga, ikut bertanggungjawab memberikan informasi yang objektif dan tidak memihak kepada publik termasuk pemilih pemula.
Media atau pers, jelas Taga, ikut bertanggungjawab memberikan informasi yang objektif dan tidak memihak kepada publik termasuk pemilih pemula.
Sedangkan bagi praktisi, para ahli maupun peserta pemilu 2024 dapat melakukan edukasi maupun sosialisasi kepada pelajar terkait pentingnya pendidikan politik.
KPU RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, masa tenang pada tanggal 11-13 Februari, dan hari-H pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Pemprov DKI turunkan alat peraga kampanye serentak Minggu dini hariBaca juga: Bawaslu DKI minta KPU fokus kegiatan dua kampanye akbar di hari sama
Baca juga: 117.754 warga daerah lain mencoblos di DKI Jakarta
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024