Kami masih melakukan pendataan terkait jumlah TPS yang terendam banjir di wilayah Jakarta Utara
Jakarta (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Utara menyebut sekitar 50 tempat pemungutan suara (TPS) di wilayahnya terdampak banjir akibat hujan deras yang terjadi sejak dinihari.

"Kami masih melakukan pendataan terkait jumlah TPS yang terendam banjir di wilayah Jakarta Utara dan jumlahnya bisa saja bertambah," kata Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Jakarta Utara Muhammad Sobirin di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan untuk di wilayah Pegangsaan Dua terdata ada 58 TPS yang terendam banjir dan terdampak, selain itu ada juga sejumlah TPS di Sukapura Cilincing Jakarta Utara.

Kemudian ada di Kebon Bawang, Tanjung Priok, Penjaringan, dan lainnya.

Bawaslu Jakarta Utara merekomendasikan agar KPU melalui kelompok penyelenggara pemungutan suara  (KPPS) untuk merelokasi tempat pemungutan suara (TPS) terdampak banjir.

"Untuk jumlah TPS kami masih didata oleh panitia pengawas kecamatan (panwascam) dan panitia pemilihan suara (PPS)," katanya

Pihaknya sudah berkomunikasi dengan KPU Jakrata agar melakukan relokasi.

"Kami tidak menghalangi kinerja KPU dan KPPS untuk merelokasi TPS-TPS yang terdampak tersebut," kata dia

Ia mengatakan pihaknya mencatat dan melaporkan setiap hal yang terjadi di TPS sesuai dengan tugas kami sebagai pengawas.

"Pemerintah juga ikut membantu dalam percepatan agar pemungutan dan perhitungan suara tetap bisa dilaksanakan," kata dia.

Hujan deras dan angin kencang yang terjadi pada Selasa dinihari menyebabkan banjir di sejumlah kawasan di Jakarta Utara.

Hal ini berdampak pada sejumlah TPS yang roboh dan terendam banjir.
Baca juga: Erick Thohir bersama keluarga gunakan hak pilih di TPS Tebet Jakarta
Baca juga: Menteri Bahlil dijadwalkan mencoblos di TPS 4 Duren Tiga Jakarta
Baca juga: BPBD DKI pantau dan jaga TPS untuk memastikan pemilu berjalan lancar

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024