Petugas kami telah melakukan pengecekan pada rangkaian yang mengalami kendala pukul 08.03 WIB
Jakarta (ANTARA) - PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter menyampaikan permohonan maaf atas gangguan sarana pada kereta rel listrik (KRL) Commuter Line No. 1155B (Bogor-Jakarta) di Stasiun Cikini Jakarta Pusat, Senin pukul 07.20 WIB.

"Petugas kami telah melakukan pengecekan pada rangkaian yang mengalami kendala pukul 08.03 WIB. Commuter Line No. 1155B sudah dapat melanjutkan perjalanan kembali menuju Stasiun Jakarta Kota, yang selanjutnya rangkaian tersebut akan dilakukan pengecekan lebih lanjut," kata External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter Leza Arlan dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Akibat adanya gangguan pada Commuter line No. 1155B tersebut, KAI Commuter melaporkan perjalanan commuter line tersebut mengalami keterlambatan 53 menit.

KAI Commuter juga merekayasa pola operasi pada Commuter Line No. 1159B (Bogor-Jakarta Kota) perjalanan hanya sampai Manggarai, Commuter Line No. 1160B perjalanan dari Stasiun Manggarai-Stasiun Bogor, Commuter Line No. 1161B (Bogor-Jakarta Kota) perjalanan hanya sampai Manggarai, dan Commuter Line No. 1162B perjalanan dari Stasiun Manggarai-Stasiun Bogor).

Baca juga: KAI Commuter antisipasi lonjakan penumpang di Ancol dan Palmerah

Baca juga: KAI Commuter: 92 persen pengadaan KRL bekerja sama dengan INKA


Selain itu, terdapat keterlambatan perjalanan commuter line dampak dari gangguan sarana KA 1155B, di antaranya Commuter Line No. 1157B mengalami keterlambatan 56 menit, Commuter Line No. 1159B mengalami keterlambatan 26 menit, Commuter Line No. 1161B mengalami keterlambatan 44 menit, Commuter Line No. 1163B mengalami keterlambatan 36 menit, dan Commuter Line No. 5521 mengalami keterlambatan 24 menit.

"Saat ini, perjalanan commuter line relasi Bogor-Jakarta masih proses penguraian antrean, kami mohon maaf atas gangguan yang terjadi pada pagi ini," kata Leza.

KAI Commuter juga mengimbau kepada pengguna commuter line untuk mengikuti arahan petugas di stasiun dan tidak memaksakan naik jika keadaan commuter line sudah padat.

Baca juga: KAI Commuter siapkan strategi angkut sejuta penumpang

Baca juga: KAI sebut KRL baru dari China tiba pada 2025


 

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024