Deepak menjelaskan, meskipun diet rendah karbohidrat memiliki banyak manfaat, tetap dianjurkan untuk memperhatikan kebutuhan dan kondisi tubuh sendiri sebelum memulai diet baru.
Dia juga mengingatkan setiap individu memiliki respon tubuh yang berbeda-beda saat menjalani diet tertentu sehingga diperlukan konsultasi terlebih dahulu dengan tenaga profesional sebelum memulai diet ini.
Baca juga: Konsumsi gula dan karbohidrat berlebihan bisa rusak otak
Baca juga: Ahli Gizi: Badan kurus bukan berarti bebas konsumsi garam, gula, lemak
Berikut manfaat diet rendah karbon dilansir dari Hindustan Times pada Selasa:
Penurunan berat badan
Biasanya diet rendah karbohidrat diterapkan untuk mengatur berat badan. Asupan makanan rendah karbohidrat memaksa tubuh untuk membakar lemak yang tersimpan untuk energi yang menyebabkan berat badan menurun.
Memperbaiki kontrol kadar gula darah
Individu dengan resistensi insulin, pradiabetes, atau diabetes tipe 2 bisa mendapatkan manfaat dari diet rendah karbohidrat karena pola makan tersebut membantu mengatur kadar gula darah.
Ketika menghilangkan atau mengurangi konsumsi beras atau gandum dalam pola makan, hal itu dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Mengendalikan nafsu makan berlebihan
Beralih ke makanan dengan kandungan protein yang lebih tinggi dan asupan lemak sehat dalam diet rendah karbohidrat dapat membuat perut lebih merasa kenyang.
Dengan begitu, nafsu makan yang berlebihan dapat lebih dikendalikan sehingga mencegah makan berlebihan yang menyebabkan berat badan bertambah.
Baca juga: Pakar gizi beri kiat turunkan berat badan lewat pola makan & aktivitas
Tingkat produksi energi yang lebih tinggi
Menurut Deepak, individu yang menerapkan diet rendah karbohidrat mungkin memiliki kejernihan mental yang lebih baik dan energi berkelanjutan. Hal tersebut membuat tubuh menjadi lebih efisien dalam membakar lemak menjadi energi.
Memperbaiki kadar trigliserida
Diet rendah karbohidrat sering dikaitkan dengan penurunan kadar trigliserida, yang bermanfaat bagi kesehatan jantung.
Mengurangi risiko peradangan
Beberapa diet rendah karbohidrat menekankan pada makanan yang tidak diproses atau makanan yang tanpa melalui proses pengolahan tertentu. Diet ini dapat berkontribusi untuk mengurangi risiko peradangan dalam tubuh.
Tekanan darah yang lebih baik
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet rendah karbohidrat dapat mengatur tekanan darah dengan lebih baik, yang merupakan faktor kunci dalam kesehatan jantung.
Peningkatan kolesterol HDL
Meskipun dampaknya dapat bervariasi, beberapa individu mengalami peningkatan kolesterol high-density lipoprotein (HDL) atau sering disebut sebagai kolesterol baik ketika menjalankan diet rendah karbon.
Baca juga: Olahraga & diet rendah karbohidrat penting bagi kualitas sel telur
Baca juga: Tips konsumsi karbohidrat agar tak sebabkan kenaikan berat badan
Baca juga: Aneka manfaat jus bayam untuk kesehatan
Penerjemah: Farhan Arda Nugraha
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024
