Jakarta (ANTARA) - Pimpinan Bundesliga (Deutsche Football Leagues/DFL) Hans-Joachim Watzke mengatakan bahwa penolakan terhadap masuknya investor asing dalam kompetisi sepak bola di Jerman akan memberikan dampak buruk untuk liga, terutama bagi tim kecil dan menengah yang memerlukan suntikan dana.

Pekan lalu DFL yang menaungi Bundesliga membatalkan rencana kesepakatan investasi senilai miliaran euro, yang sebelumnya telah disetujui oleh dua pertiga atau mayoritas klub di Jerman.

Keputusan itu kemudian menimbulkan protes besar dari penggemar yang berimbas pada penangguhan pertandingan. Para penggemar datang ke stadion dengan membawa koin cokelat atau benda lain yang menyerupai uang untuk mengkritisi rencana masuknya investor asing.

Hans-Joachim Watzke mengatakan kepada AFP pada Selasa (27/2) bahwa para penggemar "di Jerman mempunyai masalah dengan investor".

"Orang Jerman itu tradisional, bahkan mungkin agak kuno. Di Jerman, investor mungkin bukan kata yang tepat," kata Hans-Joachim Watzke.

Watzke mengatakan, penolakan itu tentu memberikan dampak buruk terhadap pertumbuhan Liga Jerman, terutama untuk tim-tim kecil dan menengah yang butuh suntikan dana.

Sementara klub-klub kaya seperti Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund akan terus berkuasa.

"Anda bisa yakin bahwa tidak ada masalah bagi Bayern Munich dan Borussia Dortmund," kata dia. "Bayern dan Dortmund bisa menentukan jalan mereka sendiri jika diperlukan."

"Tapi itu masalah bagi klub-klub lain di liga. Uang dari investor akan sempurna untuk membantu pertumbuhan Bundesliga secara keseluruhan," tutur dia.

Baca juga: Saksikan laga sambil duduk di atas koper, Tuchel: Saya sudah berkemas

Selanjutnya: Sepak bola Jerman

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024