Ditjen Hubdat menyediakan sebanyak 30.088 kuota mudik gratis yang terdiri atas 24.368 orang untuk arus mudik dan 5.720 orang untuk arus balik
Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan sebanyak 722 unit bus untuk melayani pengangkutan masyarakat melalui Program Mudik Gratis Lebaran 2024/Idul Fitri 1445 Hijriah.

“Dari sejumlah unit bus tersebut, Ditjen Hubdat menyediakan sebanyak 30.088 kuota mudik gratis yang terdiri atas 24.368 orang untuk arus mudik dan 5.720 orang untuk arus balik,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno dalam keterangan di Jakarta, Selasa.

Hendro menyampaikan bahwa Ditjen Hubdat pada tahun ini juga menyediakan 900 unit kuota pengangkutan sepeda motor dengan truk secara gratis.

“Disediakan kuota 450 unit untuk arus mudik dengan 15 truk dan 450 unit untuk arus balik yang diangkut dengan 15 unit truk juga. Jadi akan ada 30 unit truk,” kata Hendro.

Lebih lanjut Ia menyampaikan bahwa kota tujuan mudik dan balik tahun 2024 ini sebanyak 33 kota yang tersebar di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan serta wilayah Sumatera.

Secara rinci, 3 kota tujuan di Jawa Barat yaitu Garut, Tasikmalaya dan Cirebon. Kemudian Provinsi Jateng- DIY sebanyak 19 kota yaitu Solo, Tegal, Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara, Pati, Blora, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Purwokerto, Cilacap, Wonosobo, Kebumen, Magelang, Wonosari, Sragen dan Yogyakarta.

Baca juga: Polri, PUPR dan Kemenhub sepakati pengaturan arus lalu lintas mudik

Baca juga: Kemenhub dan IALA sepakat tingkatkan keselamatan kenavigasian laut


Selanjutnya Provinsi Jawa Timur 5 Kota yaitu Madiun, Surabaya, Tuban, Malang, dan Tulungagung. Di Kalimantan 2 kota yaitu Banjarmasin dan Pangkalan Bun dan yang terakhir wilayah Sumatera 4 kota yaitu Lampung, Palembang, Bengkulu dan Padang.

“Sementara untuk kota asal arus balik terdapat di 9 kota yaitu Solo, Cirebon, Madiun, Surabaya, Semarang, Purwokerto, Wonogiri, Yogyakarta dan Pelembang. Sedangkan untuk lokasi tujuan mudik dan balik bagi pengangkutan sepeda motor sebanyak 5 kota yaitu Solo, Semarang, Purwokerto, Wonogiri dan Yogyakarta,” katanya.

Ia menyebutkan bahwa penyerahan sepeda motor untuk kegiatan arus mudik dilaksanakan pada hari Kamis, 4 April 2024 di Terminal Tipe A Pondok Cabe Tangerang Selatan dan akan diberangkatkan pada hari Jumat 5 April 2024.

“Untuk pemberangkatan penumpang arus mudik, diberangkatkan dari 6 terminal yaitu Terminal Pulogebang Jakarta, Terminal Pondok Cabe Tangerang Selatan dan Terminal Jatijajar Depok, pada tanggal 6 April 2024. Sementara untuk Terminal Kampung Rambutan Jakarta, Terminal Poris Plawad Tangerang dan Terminal W. A Gara Kalimantan Tengah pada tanggal 7 April 2024,” lanjutnya.

Ia mengatakan untuk pemberangkatan arus balik pengangkutan sepeda motor pada Minggu 14 April 2024 dari 5 terminal tipe A yaitu Kota Solo, Semarang, Purwokerto, Wonogiri dan Yogyakarta.

Sedangkan pemberangkatan arus balik penumpang pada hari Senin tanggal 15 April 2024 dari 8 terminal tipe A kota asal keberangkatan yaitu Solo, Cirebon, Madiun, Surabaya, Semarang, Purwokerto, Wonogiri, Yogyakarta dan Palembang.

“Pendaftaran mudik gratis dibuka mulai tanggal 6 Maret 2024 sampai dengan 3 April 2024 atau jika kuota sudah habis melalui aplikasi MitraDarat yang dapat terlebih dulu diunduh di Appstore atau Playstore," ungkap Dirjen Hendro.

Ia mengimbau masyarakat yang akan pulang kampung dalam rangka Lebaran 2024 untuk ikut Program Mudik Gratis baik yang diselenggarakan oleh Kemenhub ataupun K/L lain, terutama bagi yang berencana naik kendaraan roda dua untuk ke kampung halamannya.

"Kami berharap dengan adanya Program Mudik Gratis Kemenhub ini dapat mencegah masyarakat untuk mudik dengan sepeda motor, terlebih dengan jarak yang cukup jauh. Mudik dengan sepeda motor tidak kami rekomendasikan karena lebih berisiko terjadi kecelakaan,” tutupnya.

Baca juga: Kemenhub prediksi arus Lebaran 2024 di Merak bakal lebih lancar

Baca juga: Kemenhub pimpin persiapan delegasi RI di Sidang IMO MEPC


Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024