Mengedepankan investasi dalam kesetaraan gender untuk mendorong kemajuan sosial dan ekonomi.
Jakarta (ANTARA) -
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta kepada Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak melakukan upaya-upaya yang mengedepankan investasi dalam kesetaraan gender untuk mendorong peran perempuan dalam pembangunan bangsa.
 
Bamsoet menyampaikan hal tersebut dalam rangka memperingati Hari Perempuan Internasional 2024 mengusung tema Invest in Women: Accelerate Progress yang artinya berinvestasi pada perempuan: mempercepat kemajuan.
 
"Mengedepankan investasi dalam kesetaraan gender untuk mendorong kemajuan sosial dan ekonomi, mengingat pentingnya inklusi perempuan untuk menciptakan dunia yang lebih inklusif," kata Bamsoet dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Rabu.
 
Ia mengajak kepada seluruh masyarakat, khususnya perempuan, menjadikan momentum tersebut untuk memperingati pencapaian, perjuangan, dan hak-hak perempuan, serta mengadvokasi kesetaraan gender.
 
Menurut Bamsoet, pemerintah juga perlu memberdayakan perempuan dalam segala sektor dan menciptakan lingkungan yang mendukung partisipasi penuh dari berbagai kelompok dalam kegiatan sosial, ekonomi, dan budaya tanpa adanya diskriminasi maupun pengecualian.
 
Dengan begitu, kata dia, perempuan akan merasa terlibat, memiliki, relevansi, serta lebih memberdayakan diri di banyak hal ataupun aktivitas, terutama terkait dengan pembangunan bangsa.
 
Di sisi lain, lanjut dia, Pemerintah juga perlu memperhatikan permasalahan-permasalahan dan hambatan yang dihadapi oleh perempuan agar ke depannya masalah tersebut dapat diatasi secara maksimal.

"Dengan demikian, tidak lagi menjadi penghalang bagi perempuan untuk terus maju membangun bangsa Indonesia menjadi lebih baik dan setara dalam gender," kata dia.

Baca juga: Bamsoet minta Ditjen Pajak serius merespons penipuan bermodus pajak
Baca juga: Bamsoet minta BPOM dan Polri tarik kosmetik ilegal dari pasaran

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024