Kuala Lumpur (ANTARA News) - Para pekerja migran Indonesia diperkirakan akan mengirimkan uang ke tanah air senilai 20 miliar dolar pada lima tahun mendatang, seiring dengan semakin pentingnya peranan mereka dalam perekonomian Indonesia, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Erman Suparno menyatakan. Erman mengemukakan ada 2,7 juta pekerja Indonesia kini bekerja di luar negeri dan angka tersebut diharapkan akan meningkat menjadi 3.0 juta orang pada tahun ini. "Mereka memberikan uang kiriman (remittance) senilai 2,4 milar dolar per tahun," katanya. "Kami mengharapkan dalam lima tahun nilai kumulatif remittance tersebut akan mencapai sekitar 20 miliar dolar," kata Erman kepada AFP, dalam wawancara saat berkunjung ke Kuala Lumpur baru-baru ini. "Tentu saja ini akan membawa dampak positif kepada ekonomi negara saya," tambahnya. Pengiriman tenaga kerja ke negara lain dalam beberapa tahun belakangan ini telah menjadi bagian penting perekonomian negara-negara di kawasan Asia Tenggara dan Asia Selatan. Filipina saja, dengan pekerja migran sebanyak delapan juta orang, menerima uang remittance yang mencapai rekor dengan nilai 10,7 miliar dolar kepada keluarga mereka di tanah air pada 2005. Menurut Erman meningkatnya pekerja migran Indonesia di luar negeri akan mengurangi pengangguran di dalam negeri dan mereka diharapkan akan menjadi pekerja terampil sekembali ke Indonesia. "Kami telah menargetkan di masa mendatang ada kenaikan satu juta pekerja ke negara lain per tahun," katanya. "Ini penting sekali bagi kami, karena akan mengurangi angka pengangguran di negara kami." Bantuan pemerintah Pemerintah merencanakan akan menawarkan bantuan kepada pekerja yang kembali guna membantu mereka membuka usaha kecil, katanya. "Begitu mereka pulang, mereka akan memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang memadai yang dapat dimanfaatkan untuk membuka usaha skala kecil," kata Erman. "Pemerintah akan memberikan sejumlah modal kepada para pekerja yang pulang setelah mereka menyelesaikan kontrak untuk memulai bisnis." (*)

Copyright © ANTARA 2006