Las Vegas (ANTARA News) - Oleg Maskaev, petinju kelahiran Kazakhstan, tampil sebagai juara dunia tinju kelas berat versi WBC setelah memukul roboh juara bertahan Hasim Rahman pada ronde ke-12 di Las Vegas, Sabtu (Minggu WIB). Dengan kemenangan petinju berusia 37 tahun yang mantan letnan angkatan darat Rusia yang menjadi warga AS sejak dua tahun lalu itu, saat ini tidak ada lagi petinju kelahiran AS yang tampil sebagai juara dunia untuk kelas berat. Rahman (33), sebelumnya merupakan satu-satu petinju asli AS yang tampil sebagai juara dunia. Pada awal pertarungan itu, Rahman sebelumnya diunggulkan untuk tetap mempertahankan gelar dan sekaligus menyelamatkan dominasi AS. Namun tanpa diperkirakan, Maskaev seperti mendapatkan kembali energinya pada ronde terakhir dan berbalik mendominasi pertandingan, AFP melaporkan. Di awal ronde ke-12, Maskaev untuk pertama kali memukul roboh Rahman yang tampak sudah kehabisan tenaga dan beberapa menit kemudian benar-benar menghabisi perjuangan petinju AS itu. Setelah mendapat hitungan ketika dipukul roboh untuk pertama kali, Rahman berusaha untuk bangkit dan melanjutkan pertarungan. Tapi Maskaev yang sudah berada di atas angin tidak memberikan kesempatan kepada Rahman untuk bangkit dan serangkaian pukulannya kembali menjatuhkan lawan ke kanvas. Wasit Jay Nady yang memimpin pertarungan melihat bahwa Rahman sudah tidak mampu lagi memberikan perlawanan dan akhirnya memutuskan untuk menghentikan pertarungan ketika babak terakhir itu sudah berjalan dua menit 17 detik. Dengan kemenangan itu, Maskaev memperbaiki rekor menjadi 33 kali menang dan lima kalah dengan 26 kemenangan KO. Ia juga menjadi petinju terakhir dari bekas blok Soviet yang tampil sebagai juara dunia kelas berat. Petinju dari bekas blok Soviet sebelumnya yang tampil sebagai juara adalah Nikolai Valuev dari Rusia untuk versi WBA, disusul Vladimir Klitschko (Ukraina) untuk versi IBF, serta Sergei Lyankhovich (Belarusia) untuk juara versi WBO. Sementara bagi Rahman, kemenangan itu membuat rekornya berubah menjadi enam kali kalah dan 41 menang, 33 diantaranya menang KO. Petinju Lennox Lewis asal Inggris sebelumnya juga pernah tidak menyisakan satu gelar pun untuk petinju AS ketika ia menyatukan seluruh gelar juara kelas berat. Bagi Rahman, kekalahan tersebut adalah untuk yang pertama sejak ditaklukkan John Ruiz untuk memperebutkan gelar juara WBA pada 13 Desember 2003. Kekalahan Rahman dari Maskaev adalah ulangan dari kekalahan pada 1999 lalu. Pada pertarungan partai tambahan, David Diaz merebut gelar juara kelas berat ringan versi WBC yang lowong setelah memukul roboh Jose Armando Santa Cruz pada ronde ke-10. (*)

Copyright © ANTARA 2006