kabel PLN yang diketahui raib mencapai 140 meter
Pacitan, Jatim (ANTARA) -
Sejumlah desa di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur dilaporkan mengalami pemadaman listrik cukup lama akibat ulah maling yang mencuri kabel dan trafo PLN di wilayah Kecamatan Pringkuku dan Donorojo, beberapa hari terakhir.
 
Manager PLN ULP Pacitan, Aditya Bimantara, Rabu mengatakan, ada tiga desa terdampak pemadaman imbas pencurian kabel dan trafo PLN, yakni Desa Ngadirejan, Nglonggong, dan Desa Glinggangan.
 
"Memang ada pencurian kabel trafo PLN. Panjang kabel PLN yang diketahui raib mencapai 140 meter," kata Aditya membenarkan.
 
Diduga, aksi pencurian dilakukan saat terjadi pemadaman listrik di kedua wilayah tersebut.
 
"Sebenarnya kabel hilang tersebut sering terjadi di beberapa daerah luar Pacitan, dan terutama di daerah perbatasan. Ini sudah masuk di Pacitan,” katanya.
 
Menurutnya, bahwa saat kejadian waktu itu, kondisi saluran listrik di beberapa wilayah kabupaten Pacitan sedang mengalami banyak gangguan.

Baca juga: PLN sebut pencurian kabel penyebab listrik di Madura sering padam
Baca juga: Pencurian kabel listrik marak di Palu, PLN rugi hingga Rp200 juta
 
Lantaran, dalam dua hari terakhir, cuaca buruk seperti hujan deras, longsor do beberapa titik, serta angin kencang terjadi.
 
"Saat ini, beberapa desa di dua kecamatan yang kabel trafonya hilang dicuri, sudah bisa tersambung aliran listrik kembali," katanya.
 
Dia berharap kerja sama masyarakat untuk ikut menjaga fasilitas PLN karena menyangkut kepentingan umum.
 
Ia juga meminta masyarakat untuk segera melaporkan jika mengetahui ada orang yang mencurigakan.
 
"Tolong laporkan kepada perangkat dusun atau desa, pihak keamanan setempat, atau hubungi layanan call center PLN 123," katanya.
  Baca juga: PLN Depok sering alami pencurian kabel listrik
Baca juga: Hadiah Rp5 Juta Bagi Masyarakat Penangkap Pencuri Kabel Listrik
 

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024