Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah akan menerbitkan obligasi atau surat utang negara (SUN) dalam valuta asing di pasar perdana domestik dengan cara lelang pada triwulan keempat 2013.

Keterangan tertulis Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan melalui laman resminya, Selasa, menyebutkan sehubungan dengan rencana tersebut diperlukan proses registrasi residen kepada pemerintah melalui peserta lelang sebagai syarat untuk dapat mengikuti lelang tersebut.

Hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 43/PMK.08/2013 tentang Lelang SUN dalam Mata Uang Rupiah dan Valas di Pasar Perdana Domestik.

Selain itu, Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Nomor 1/PU/2013 tentang Persyaratan Administrasi dan Registrasi Residen dalam rangka Pembelian SUN dalam Valas di Pasar Perdana Domestik dengan Cara Lelang.

Berdasar ketentuan itu, jadwal registrasi investor residen dalam rangka pembelian SUN dalam valuta asing (valas) di pasar domestik dengan cara lelang disusun untuk masa pendaftaran investor melalui peserta lelang (dealer utama) ditetapkan mulai dari 21 Oktober hingga 1 November 2013.

Batas waktu penyampaian daftar usulan investor residen oleh peserta lelang (dealer utama) kepada Direktur Jenderal Pengelolaan Utang c.q. Direktur Surat Utang Negara ditetapkan 8 November 2013.

Sementara itu, batas waktu penetapan daftar investor residen oleh Direktur Surat Utang Negara atas nama Direktur Jenderal Pengelolaan Utang dan penyampaian daftar tersebut kepada peserta lelang (dealer utama) ditetapkan pada tanggal 15 November 2013.

Peserta lelang SUN dalam valas di pasar perdana domestik ditetapkan sebanyak 19 peserta yang terdiri atas 15 bank dan empat perusahaan sekuritas.

Sebanyak 15 bank tersebut adalah Citibank, Deutsche Bank, HSBC, Bank Central Asia, Bank Danamon Indonesia, Bank Internasional Indonesia, Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia, OCBC NISP, Bank Panin, Bank Rakyat Indonesia, Bank Permata, CIMB Niaga, Standard Chartered Bank, dan JP Morgan Chase Bank.

Empat perusahaan sekuritas adalah Bahana Securities, Danareksa Sekuritas, Mandiri Sekuritas, dan Trimegah Securities.
(A039/D007)

Pewarta: Agus Salim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013