Tes kesehatan ini penting untuk menjamin seluruh petugas berada dalam kondisi prima dan siap bertugas mengoperasikan kereta serta melayani penumpang dengan fokus dan teliti
Bandung (ANTARA) - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mewajibkan seluruh petugas untuk mengecek kesehatan sebelum keberangkatan demi menjaga keselamatan dan keamanan penumpang.

Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti mengatakan, setiap harinya terdapat hingga 100 petugas yang diperiksa kesehatannya mulai dari masinis, pramugari, kondektur, teknisi, hingga petugas keamanan dan kebersihan Kereta Cepat Whoosh.

"Tes kesehatan ini penting untuk menjamin seluruh petugas berada dalam kondisi prima dan siap bertugas mengoperasikan kereta serta melayani penumpang dengan fokus dan teliti,” kata Emir dalam keterangan di Bandung, Rabu.

Emir menjelaskan, pengecekan kesehatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan seluruh petugas saat berdinas dan mengoperasikan Kereta Cepat Whoosh melalui kebijakan pemeriksaan kesehatan secara rutin sebelum perjalanan.

“Kondisi fisik petugas yang prima menjadi salah satu faktor penting untuk mencegah terjadinya kesalahan yang dapat berisiko pada keselamatan serta mengganggu kenyamanan dan keamanan penumpang," katanya.

Emir mengatakan, kegiatan tes kesehatan tersebut meliputi pemeriksaan tekanan darah, saturasi oksigen, dan pemeriksaan fisik, dengan tambahan pemeriksaan pernapasan alkohol untuk masinis.

“Petugas yang dinyatakan sehat akan mendapatkan surat keterangan dari dokter yang ditunjuk KCIC,” kata dia.

Saat Ramadhan, kata dia, petugas yang menjalankan puasa juga dipantau nutrisinya. Harapannya agar petugas tetap bugar dan siap bertugas dengan baik meski sedang berada menjalankan ibadah puasa Ramadhan.

Proses pemeriksaan kesehatan tersebut dilakukan secara rutin di Stasiun Halim, Jakarta dan Tegalluar, Kabupaten Bandung dengan menyesuaikan lokasi petugas saat pertama berdinas pada hari tersebut.

“Pengetesan dilakukan satu jam sebelum jadwal keberangkatan dan bila dinilai kurang sehat, maka akan langsung diganti petugas yang bersiaga lainnya,” kata Emir.

Emir menyatakan pengecekan kesehatan rutin secara ketat ini merupakan bentuk komitmen KCIC untuk menyediakan layanan yang optimal bagi penumpang terutama menjelang masa angkutan Lebaran 2024.

“Kami memberikan standar yang ketat mengenai kestabilan tekanan darah, pendengaran, dan kesadaran personel yang akan bertugas. Hal ini bertujuan dalam rangka menghadirkan layanan Whoosh yang aman dan selamat sampai di tujuan,” katanya.

Baca juga: Kereta cepat Whoosh telah layani 2 juta penumpang
Baca juga: KCIC-Dishub Jabar kolaborasi hadirkan bus listrik di Stasiun Tegalluar
Baca juga: KCIC siapkan layanan penumpang berkebutuhan khusus di Kereta Whoosh
Baca juga: KCIC tambah perjalanan Kereta Cepat Whoosh jadi 44 jadwal per hari


 

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024