Semen Baturaja tingkatkan kualitas pabrik cegah kecelakaan kerja

 

"Overhaul pabrik yang dilakukan di pabrik Baturaja II Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumsel ini telah selesai pembangunannya yang dimulai pada 22 Februari 2024 guna mengantisipasi kecelakaan kerja para pekerja," kata Direktur Fungsi Operasi SMBR Muhammad Syafitri dalam laporannya di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat.

Ia menjelaskan pabrik yang beroperasi sejak 2017 itu memiliki kapasitas produksi hingga 1,85 juta ton per tahun dan merupakan pabrik termutakhir milik SMBR yang pembangunannya memakan waktu selama 26 bulan dan diklaim sebagai proyek pembangunan pabrik semen ter integrasi tercepat di Indonesia.

Pelaksanaan overhaul itu dilakukan guna mempertahankan kinerja mesin produksi agar tetap dalam kondisi optimal serta menjaga efisiensi operasi peralatan produksi pabrik.

“Tiap tahun pabrik harus menjalani proses overhaul atau pemeliharaan menyeluruh secara rutin. Proses ini bertujuan mengatasi kerusakan atau abnormalitas pada peralatan dengan melakukan perbaikan atau mengganti komponen yang rusak,” katanya.

Baca juga: RUPSLB Semen Baturaja angkat Suherman Yahya jadi Dirut

Baca juga: PT Semen Baturaja konsisten menjalankan program tanggung jawab sosial

Ia menambahkan untuk menghindari terjadinya kecelakaan kerja selama overhaul, SMBR menerapkan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja (K3) sehingga sukses mencapai nihil kecelakaan (zero accident) selama kegiatan overhaul berakhir.

Vice President of Maintenance SMBR Eko David Irawan menegaskan bahwa keberhasilan mencapai zero accident selama pelaksanaan overhaul tidak lepas dari komitmen perusahaan terhadap prinsip K3, serta kepatuhan seluruh karyawan dalam mengidentifikasi potensi bahaya di lingkungan kerja dan pelaksanaan tindakan mitigasi yang sesuai, disertai dengan penyampaian safety briefing yang dilaksanakan secara rutin.

Berkat komitmen perusahaan terhadap prinsip K3, pada awal bulan Maret SMBR berhasil meraih dua penghargaan kecelakaan nihil (Zero Accident Award) tingkat Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan tahun 2024.

Dua penghargaan yang diterima SMBR atas prestasinya dalam melaksanakan program K3 tahun 2024 khususnya kepada dua wilayah operasional SMBR, yakni pabrik penggilingan dan pengantongan semen di Kota Palembang dan pabrik Baturaja yang terletak di Kabupaten OKU.

Baca juga: Semen Baturaja raih kredit sindikasi berkelanjutan Rp901,4 miliar

Baca juga: Semen Baturaja andalkan digitalisasi jaga performa bisnis