Banda Aceh (ANTARA) - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Provinsi Aceh menyatakan partisipasi masyarakat di provinsi ujung barat Indonesia tersebut untuk menggunakan hak pilih pada pemilihan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (pilpres) 2024 mencapai 87 persen yakni 3,28 juta pengguna hak pilih

"Partisipasi masyarakat menggunakan hak pilih pada Pilpres 2024 mencapai 87 persen," kata Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat Hendra Darmawan di Banda Aceh, Rabu.

Partisipasi masyarakat termasuk melebihi target secara nasional mencapai 79,5 persen. Capaian tersebut juga melebihi partisipasi masyarakat menggunakan hak pilih pada Pemilu 2019 sebesar 79,7 persen.

Hendra Darmawan menyebutkan jumlah masyarakat yang terdaftar dalam pemilih tetap pada Pemilu 2024 sebanyak 3,74 juta lebih. Sedangkan pengguna hak pilih untuk pemilihan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden sebanyak 3,28 persen.

"Pengguna hak pilih tersebut terdiri laki-laki sebanyak 1,57 juta orang dan perempuan sebanyak 1,71 juta orang. Sedangkan pengguna hak pilih tambahan sebanyak 28.040 orang dan pengguna hak pilih dalam daftar pemilih khusus sebanyak 33.720 orang dan pemilih disabilitas sebanyak 11.728 orang," katanya.

Sedangkan partisipasi pemilih pada pemilihan calon anggota Dewan Perwakilan Daerah, kata Hendra Darmawan, sebesar 86,9 persen dari jumlah pengguna hak pilih sebanyak 3,28 juta orang.

Sementara, untuk pemilihan calon anggota DPR RI, partisipasi masyarakat menggunakan hak pilih sebesar 86,86 persen dari jumlah pengguna hak pilih sebanyak 3,27 juta orang.

"Serta partisipasi masyarakat menggunakan hak pilih untuk pemilihan calon anggota DPR Aceh sebesar 86,8 persen dari pengguna hak pilih sebanyak 3,27 juta lebih," kata Hendra Darmawan.
Baca juga: KIP Aceh tetapkan empat calon anggota DPD peraih suara terbanyak
Baca juga: Panwaslih Aceh usut dugaan penggelembungan suara calon DPD RI

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024