Tingkat inflasi Kota Merauke per Februari (yoy) mencapai 4,61 persen di mana angka tersebut jauh di atas angka inflasi nasional sebesar 2,75 persen.
Jayapura (ANTARA) -
Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Papua gencar melalukan pengendalian inflasi di Provinsi Papua Selatan, karena tingkat inflasi di Kota Merauke tercatat mencapai 4,61 persen (year on year/yoy) per Februari 2024.
 
Kepala KPw BI Provinsi Papua Faturachman, di Jayapura, Kamis, mengatakan upaya tersebut dilakukan dengan membangun sinergi bersama Pemprov Papua Tengah serta instansi terkait yang ada di wilayah tersebut.
 
"Berdasarkan data tingkat inflasi Kota Merauke per Februari (yoy) mencapai 4,61 persen di mana angka tersebut jauh di atas angka inflasi nasional sebesar 2,75 persen," katanya pula.
 
Untuk itu, pihaknya bersama Pemprov Papua Tengah, Pemkab Merauke, Universitas Musamus, dan kelompok tani melakukan beberapa kegiatan.
 
"Jadi pada 25-26 Maret kami gencar melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk mengendalikan inflasi Provinsi Papua Selatan yang hingga saat ini tergolong tinggi secara nasional," ujarnya lagi.
 
Dia menjelaskan rangkaian kegiatan pengendalian inflasi dimulai dari Senin, 25 Maret 2024 melalui kegiatan GPM (Gerakan Pangan Murah) dengan menyalurkan pangan strategis, sehingga masyarakat mendapatkan harga terjangkau.
 
"Dalam setahun kami merencanakan pelaksanaan GPM sebanyak enam kali terutama pada periode hari besar keagamaan di Merauke, selain itu juga kami berupaya melakukan peningkatan produksi dan pengembangan pupuk alternatif," katanya lagi.
 
Dia menambahkan, pada 26 Maret pihaknya juga memberikan kuliah umum kepada dosen dan mahasiswa di tiga perguruan tinggi yakni Universitas Musamus, STIE St Theresa, dan STIE Yapis dengan menyampaikan terkait tugas-tugas ke bank sentralan dan upaya-upaya pengendalian inflasi di daerah.
 
"Kami berharap dengan begitu dapat memunculkan ide-ide, inovasi, dan aspirasi akademisi dalam mengendalikan inflasi di Provinsi Papua Selatan khususnya," ujarnya pula.
Baca juga: BI Papua proyeksikan butuh Rp1,62 triliun selama Ramadhan dan Lebaran
Baca juga: BI Papua menyalurkan bantuan sosial ke Kampung Harapan

Pewarta: Qadri Pratiwi
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024