Dukungan dari instansi dan aparat pemerintah diperlukan untuk memperlancar distribusi BBM.
Palangka Raya (ANTARA) -
Pertamina kembali mengaktifkan dan mengoptimalkan Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas Rafi) 2024 untuk memastikan pelayanan energi berupa bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji di wilayah Kalimantan tetap prima serta terpenuhi.
 
Executive General Manager (EGM) Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Alexander Susilo dalam keterangan yang diterima, di Palangka Raya, Jumat, mengatakan, efektif terhitung mulai 25 Maret hingga 21 April 2024 Satgas Rafi di kantor regional dan seluruh lokasi supply point BBM dan elpiji yang tersebar di wilayah Kalimantan mengawal serta memantau pasokan maupun kelancaran distribusi.
 
"Pada Satgas Rafi 2024, Pertamina memantau stok dan penyaluran pasokan BBM dan elpiji yang berada di wilayah operasional Regional Kalimantan, yakni di Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat," ujarnya lagi.
 
Selama masa Rafi 2024, Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan menyediakan layanan BBM dan elpiji melalui 779 SPBU, 467 Pertashop, 49 SPBE, 441 Agen Elpiji, 17.313 Outlet Elpiji, 90 SPBU Pertamina Siaga, 4 Motorist/PDS, 2 SPBU Kantong, 9 Aviation Fuel Terminal, 17 Fuel Terminal BBM dan 6 Terminal LPG.
 
Selain itu, Pertamina juga memberikan layanan tambahan untuk mendukung kelancaran perjalanan konsumen selama Ramadhan Idul Fitri berupa Rumah Pertamina Siaga di jalur tol Samarinda-Balikpapan Km 36B dan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan.
 
"Dukungan dari instansi dan aparat pemerintah diperlukan untuk memperlancar distribusi BBM," katanya lagi.
 
Pertamina berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait langkah pengamanan terhadap pelaksanaan pendistribusian BBM terutama pada titik yang dapat mengakibatkan kemacetan.
 
Tidak hanya kepolisian, koordinasi juga dilakukan Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) dan Badan Geologi untuk antisipasi kendala daerah rawan macet dan longsor, perbaikan jalan, area keluar/masuk lokasi fuel terminal, serta bank persepsi untuk memperlancar proses keuangan khususnya di saat hari libur.
 
Alex mengharapkan agar dalam memastikan lancarnya distribusi dan pelayanan Pertamina baik BBM, elpiji dan avtur, juga adanya partisipasi aktif dari masyarakat.
 
"Apabila masyarakat membutuhkan informasi terkait produk ataupun menemukan adanya kendala dan hambatan distribusi yang terjadi di lapangan, dapat disampaikan melalui kontak Pertamina," katanya lagi.
 
Adapun kontak Pertamina tersebut, yaitu 135 atau melalui email ke pcc@pertamina.com dan telepon ke contact center Satgas PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan (0542) 7524353.
Baca juga: Pertamina siapkan 85 SPBU buka 24 jam sepanjang Trans Kalimantan
Baca juga: Pertamina pastikan pasokan BBM dan LPG aman saat pemilu di Kalimantan

Pewarta: Muhammad Arif Hidayat
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024