Kapal tersebut diberangkatkan dari Pelabuhan Sei Kolak Kijang (Kabupaten Bintan) menuju Pelabuhan Dabo Singkep (Kabupaten Lingga) sekitar pukul 12.30 WIB.
"Waktu tempuh perjalanan sekitar 12-15 jam. Senin (8/4) dinihari, kapal diprediksi sudah sampai ke tempat tujuan," kata Direktur KPLP usai melepas mudik gratis di Sei Kolak Kijang, Kepri, Minggu.
Ia menyebutkan program mudik gratis ini merupakan instruksi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebagai upaya mengantisipasi penumpukan penumpang arus mudik Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.
Pihaknya melalui Pangkalan PLP Tanjung Uban, Kabupaten Bintan menyiapkan kuota mudik gratis untuk 120 penumpang, namun pada hari H jumlah penumpang yang sudah terdaftar dan datang ke Pelabuhan Sei Kolak Kijang sebanyak 115 orang.
"Sebagian mundur, karena mungkin waktu keberangkatannya kurang pas dengan jadwal mereka," ujar Jon Kenedi.
Baca juga: Peserta mudik bareng Kemenkumham tiba di Palembang
Sementara, Kepala Pangkalan PLP Tanjung Uban Sugeng Riyono menyatakan selama perjalanan, para pemudik KN Sarotama - P.112 mendapatkan fasilitas tempat tidur, menu buka puasa hingga makan malam/sahur.
Ia menyebut program mudik gratis ini bertujuan membantu masyarakat pulang ke kampung halaman untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga dan sanak saudara.
"Semoga mudik gratis ini bermanfaat bagi warga pulang ke kampung halaman dengan aman, nyaman dan selamat," ucap Sugeng Riyono.
Baca juga: Pangdam IM tinjau kesiapan mudik Lebaran di Pelabuhan Ulee Lheue.
Baca juga: Program mudik gratis Kemenhub bermanfaat bagi masyarakat
Pewarta: Ogen
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024
