Jayapura (ANTARA News) - Hujan deras yang mengguyur sejak Senin malam hingga Selasa pagi menyebabkan Kota Jayapura, ibukota Provinsi Papua dilanda banjir terutama Keluruhan Entrop, Kotaraja, dan Abepura. Wartawan ANTARA dari Jayapura melaporkan, akibat banjir itu beberapa sekolah meliburkan siswanya lantaran ruang belajar tergenang hingga setinggi kursi dan meja. Di SMA Negeri 4 Entrop misalnya, air setinggi sekira satu meter menggenangi ruang-ruang kelas tersebut, bahkan disertai lumpur. Para siswa yang datang ke sekolah itu langsung dipulangkan oleh guru-guru mereka. "Kami terpaksa pulang ke rumah karena ruang kelas tergenang air hingga melampaui meja dan kursi belajar. Setiap terjadi hujan lebat, sekolah kami selalu digenangi air berlumpur," kata salah seorang siswa, Yesayas Bunai. Pimpinan sekolah pernah menyampaikan permasalahan ini kepada Pemerintah Kota Jayapura dan Pemerintah Kabupaten Jayapura, namun laporan para guru SMA Negeri 4 Entrop itu kurang diperhatikan oleh pemerintah. Selain menggenangi sekolah dan perumahan penduduk, banjir juga terjadi di sepnjang jalan raya Kota Jayapura-Kotaraja yang menyebabkan kendaraan macet total. Sejumlah polisi lalu lintas dari Kepolisian Sektor Jayapura Selatan terlihat sibuk mengatur lalulintas kendaraan dari Kotaraja ke Kota Jayapura ataupun sebaliknya. Banjir juga melanda jalur jalan raya jurusan Kota Jayapura menuju Pasar Umum Yotefa, Abepura yang menyebabkan arus lalu lintas menuju pasar tersebut mengalami kemacetan.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006