Ibu butuh apa? Nanti saya bantuJakarta (ANTARA) -
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini melihat langsung kondisi penyintas sekaligus memberikan santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia dalam bencana tanah longsor di Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
Dalam rilis yang disiarkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) di Jakarta pada Rabu, dengan menggunakan helikopter Mensos Risma mengunjungi para penyintas demi memastikan pemenuhan kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana alam beberapa minggu yang lalu.
Ia pun menanyai para penyintas bencana longsor tersebut satu per satu terkait kebutuhan yang diperlukan oleh mereka.
"Ibu butuh apa? Nanti saya bantu," tanya Mensos Risma.
Baca juga: Mensos tawarkan yatim korban longsor Tana Toraja ikut ke Makasar
Baca juga: BNPB siapkan 50 tenda darurat untuk korban longsor di Tana Toraja
Baca juga: Mensos tawarkan yatim korban longsor Tana Toraja ikut ke Makasar
Baca juga: BNPB siapkan 50 tenda darurat untuk korban longsor di Tana Toraja
Menurut Mensos, kesejahteraan keluarga yang ditinggalkan harus menjadi perhatian khusus. Karena itu ia menggunakan pendekatan individual demi memastikan kelangsungan ekonomi tiap keluarga penyintas.
Mensos Risma pun menyebutkan kebanyakan dari keluarga penyintas membutuhkan modal usaha, mengingat beberapa korban meninggal merupakan tulang punggung keluarga.
Sebelumnya Mensos Risma telah menyalurkan bantuan tahap awal pasca-kejadian dari gudang Dinas Sosial Toraja pada 13 April 2024. Bantuan selanjutnya dikirim dari beberapa gudang logistik yang berada di Kota Makassar.
Adapun jenis bantuan yang telah disalurkan antara lain tenda gulung, tenda keluarga portable, tenda serba guna, toilet portable, penerbit air, genset powerbank, peralatan dapur keluarga, kasur, selimut, matras, family kit, kidsware, makanan siap saji, makanan anak, dan beras. Nilai total bantuan yang telah diberikan sejumlah Rp713,6 juta.
Baca juga: Mensos paparkan penanganan bencana di Indonesia di forum global
Baca juga: Mensos: Program Pena atasi kemiskinan ekstrem dengan anggaran terbatas
Baca juga: Mensos paparkan penanganan bencana di Indonesia di forum global
Baca juga: Mensos: Program Pena atasi kemiskinan ekstrem dengan anggaran terbatas
Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024