Jakarta (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi menyampaikan bahwa Indonesia dan Belanda memiliki kemitraan yang baik dan kuat.

Retno pada Kamis malam (25/4) mengatakan bahwa Menteri Luar Negeri Belanda Hanke Bruins Slot berkunjung ke Jakarta pada tahun lalu dan menyepakati Rencana Aksi Kemitraan Komprehensif untuk revitalisasi kerja sama Indonesia-Belanda di berbagai sektor.

“Hari ini saya diberitakan bahwa Komisi Bersama Kerja Sama Ekonomi Bilateral diadakan di Jakarta sebagai salah satu tindak lanjut dari Rencana Aksi tersebut,” kata Retno dalam acara Hari Raja (King’s Day/Koningsdag) yang diadakan di Kedutaan Besar Belanda di Jakarta.

Dia menyampaikan sejumlah sektor terkait pengelolaan air, transisi energi, energi hijau, infrastruktur berkelanjutan merupakan inti dari hubungan bilateral kedua negara.

Retno menjelaskan kerja sama yang baik antara Indonesia dan Belanda mencapai lebih dari sebatas kerja sama bilateral, dan hal tersebut juga berlaku pada hubungan Indonesia dan Uni Eropa.

“Hubungan bilateral yang baik ini juga harus dibawa ke kancah internasional untuk memperkuat multilateralisme dan menegakkan keadilan dan kemanusiaan, serta menjunjung hukum internasional secara konsisten,” kata Retno.

Menlu menjelaskan dirinya berkunjung ke Den Haag pada Februari lalu dan memberikan pernyataan lisan mengenai Palestina di Mahkamah Internasional (International Court of Justice/ICJ).

“Saya yakin, sebagai tuan rumah dari banyak organisasi internasional terkait keadilan, Belanda akan selaku membela keadilan dan kemanusiaan, termasuk bagi rakyat Palestina,” tegas Retno.

Dia mengatakan bahwa kehadirannya dalam acara Hari Raja merupakan ekspresi komitmen Indonesia untuk memperkuat kemitraan, persahabatan, kerja sama, kolaborasi berdasarkan rasa saling menghormati dan saling menguntungkan.

Retno juga menyampaikan ucapan selamat yang tulus atas perayaan Hari Raja (King’s Day/Koningsdag) kepada rakyat dan Kerajaan Belanda.

“Demi kesehatan Yang Mulia Raja Belanda dan semoga kemitraan yang lebih erat antara Indonesia dan Belanda,” kata Retno.

Hari Raja (King’s Day/Koningsdag) adalah hari libur nasional di Kerajaan Belanda, yang dirayakan pada 27 April sebagai peringatan atas kelahiran Raja Willem-Alexander.

Sebagai penghormatan kepada warna lambang keluarga Kerajaan Belanda, selama perayaan Hari Raja tersebut para penduduk memakai pakaian berwarna oranye.

Baca juga: RI, Belanda bahas investasi baru untuk infrastruktur berkelanjutan

Pewarta: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Bayu Prasetyo
Copyright © ANTARA 2024