Baturaja (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sutowo Baturaja di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan membuka dapur umum khusus untuk para korban banjir di wilayah itu.

Direktur RSUD Ibnu Sutowo Baturaja, Rina Diana, di Baturaja, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya turut andil untuk membantu meringankan beban warga terdampak banjir yang terjadi pada Selasa (7/5).

"Dapur umum ini kami dirikan untuk membantu para korban banjir, khususnya warga sekitar rumah sakit yang memang banyak bermukim di bantaran Sungai Ogan," katanya.

Dia mengatakan, rumah sakit milik pemerintah daerah setempat tersebut menyiapkan dapur umum untuk korban bencana dengan memberikan makanan dan minuman secara gratis.

Bagi warga yang terdampak banjir dapat mengunjungi dapur umum yang telah disediakan oleh RSUD Ibnu Sutowo Baturaja untuk dilayani oleh petugas di lapangan.

Mudah-mudahan dengan didirikannya dapur umum tersebut dapat sedikit membantu meringankan beban masyarakat pascadilanda bencana alam.

"Silakan bagi masyarakat, terutama korban banjir untuk datang ke RSUD Ibnu Sutowo Baturaja di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Baturaja Timur," ujarnya.

Sementara, berdasarkan data dari BPBD OKU tercatat lebih dari 1.500 rumah warga di wilayah itu terdampak banjir dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter.

Adapun wilayah terdampak banjir yaitu sejumlah kawasan di Kecamatan Baturaja Barat seperti Kelurahan Tanjung Agung, Talang Jawa, Air Gading, Desa Tanjung Karang, Kelurahan Batu Kuning, Desa Laya, Karang Endah, Batu Putih, Pusar, dan Kelurahan Saung Naga.

Untuk Kecamatan Baturaja Timur meliputi Kelurahan Sekarjaya, Baturaja Permai, Baturaja Lama, Kemala Raja, Kelurahan Sukaraya, dan Desa Air Paoh.

Selanjutnya, Kecamatan Lubuk Batang meliputi Desa Kepayang, Lubuk Batang Lama, Belatung, Belimbing, Gunung Meraksa serta sejumlah desa lainnya di Kecamatan Peninjauan.

Baca juga: BPBD OKU evakuasi korban banjir di empat kecamatan

Baca juga: Jalan Lintas Sumatera OKU lumpuh total akibat banjir

Baca juga: Anggota Polres OKU gendong warga terjebak banjir

Pewarta: Edo Purmana
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024