Palangka Raya (ANTARA) -
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengatakan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) terus berkembang dengan penyelenggaraan yang kian inovatif dalam rangka mendukung penguatan sektor kebudayaan dan pariwisata di provinsi setempat.
 
"Dari tahun ke tahun FBIM terus berkembang dan semakin baik. Terus bergerak dan melakukan perubahan, berinovasi serta kreatif, bukan hanya sebagai seremoni, tetapi juga menjadi kekuatan pariwisata daerah, nasional, bahkan mancanegara," kata Sugianto di Palangka Raya, Minggu.
 
Kian berkembang dan semaraknya penyelenggaraan FBIM sebagai salah satu agenda tahunan terbesar yang ada ada Kalimantan Tengah, dan diharapkan mampu memberi manfaat maksimal bagi daerah dan masyarakat sebagai salah satu penggerak perekonomian.

Baca juga: Pemprov Kalteng: Karnaval Budaya FBIM sarana pelestarian nilai budaya
 
FBIM 2024 digelar pada 18-24 Mei, termasuk sebagai salah satu agenda Kharisma Event Nusantara (KEN). KEN merupakan strategi kolaborasi antara Kemenparekraf dengan pemerintah daerah melalui penyelenggaraan kegiatan yang berkualitas dalam membangkitkan geliat agenda daerah dengan mempromosikan destinasi wisata, meningkatkan kunjungan wisata, dan memberdayakan potensi lokal.
 
Pada FBIM 2024, Kalimantan Tengah The Power of Culture diselenggarakan karnaval budaya, ragam olahraga tradisional, perahu hias, atraksi seni dan budaya, hingga konser musik.
 
Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Kurleni Ukar mengatakan FBIM 2024 diharapkan dapat membantu mendongkrak kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara, khususnya ke Kalimantan Tengah sebagai salah destinasi wisata unggulan yang sudah terkenal di mancanegara.
 
"FBIM ini juga menjadi wajah promosi ekonomi kreatif dan kuliner khas Kalteng, sehingga lebih berkembang dan dikenal," ujarnya.
 
Kemenparekraf berharap kegiatan ini dapat memberi dampak sosial budaya, lingkungan, serta khususnya ekonomi bagi seluruh masyarakat di Kalimantan Tengah.

Baca juga: Gubernur: FBIM sarana promosi pesona budaya dan pariwisata Kalteng

Baca juga: Kalteng kembali gelar Festival Budaya Isen Mulang
 
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalteng Adiah Chandra Sari menyampaikan FBIM ini sekaligus dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-67 Kalimantan Tengah dan sebagai upaya melestarikan nilai- nilai tradisi seni dan budaya.
 
"Kegiatan ini menjadi sarana yang baik untuk memperkenalkan potensi dan keunggulan pariwisata yang ada di Kalimantan Tengah," tuturnya.
 
Selain itu, diharapkan mampu menggugah dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam melestarikan nilai-nilai seni, tradisi dan budaya yang ada di Kalimantan Tengah.

Pewarta: Muhammad Arif Hidayat
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024