petugas menggeser beton pembatas jalan (movable conrete barrier) MCB TransJakarta sejauh 3,5 meter ke arah barat
Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Utara merekayasa arus lalu lintas di Jalan Yos Sudarso di depan Mall Artha Gading, Kelapa Gading untuk mengurai kemacetan yang terjadi di lokasi tersebut saat libur dan cuti bersama.

"Rekayasa ini bertujuan mengurangi kemacetan akibat kendaraan yang menumpuk dari dua arah arus lalu lintas yang kerap menimbulkan kemacetan di depan Mall Artha Gading," kata Kepala Suku Dinas Perhubungan Kota Administrasi Jakarta Utara, Hendrico Tampubolon di Jakarta, Kamis.

Ia mengatakan rekayasa dilakukan dengan memisahkan pergerakan kendaraan dari arah Jalan Mitra Sunter Boulevard sebelah barat dan dari arah flyover yang akan berputar balik ke arah selatan.

"Kendaraan dari Jalan Mitra Sunter Boulevard yang akan menuju ke arah selatan dapat berputar balik di putaran Artha Gading. Sedangkan dari arah flyover (selatan) yang akan berputar balik ke selatan dapat berputar balik di putaran Toyota," kata dia

Untuk itu, lanjutnya petugas menggeser beton pembatas jalan (movable conrete barrier) MCB TransJakarta sejauh 3,5 meter ke arah barat satu lajur di Jalan Yos Sudarso di sisi barat.

Mulai dari Halte Sunter Boulevard Barat ke arah utara sampai dengan putaran Artha Gading, sehingga bus TransJakarta bercampur dengan kendaraan lain (mixed traffic) mulai dari halte Sunter Boulevard Barat ke arah utara sampai dengan putaran Artha Gading.

Sementara itu kendaraan dari arah Jalan Mitra Sunter Boulevard Barat yang akan berputar balik ke arah selatan di putaran Artha Gading dapat menggunakan jalur kolong flyover untuk kemudian masuk area mixed traffic.

"Kami tegaskan kendaraan dari arah flyover di sisi selatan yang akan berputar balik ke arah selatan tidak dapat berputar di putaran Artha Gading, diarahkan untuk berputar balik di putaran berikutnya putaran Toyota," kata dia

Ia menambahkan petugas juga membuat pulau lalu lintas di ujung timur Jalan Danau Sunter Utara untuk memisahkan pergerakan kendaraan yang berputar ke arah barat dengan kendaraan yang menerus dari selatan ke utara di Jalan Yos Sudarso.

"Rekayasa arus lalin ini diharap memperlancar arus lalin dan akan dievaluasi dalam satu bulan ke depan," kata dia.
Baca juga: Kondisi lalu lintas di Pelabuhan Tanjung Priok kembali normal
Baca juga: "Gate" pelabuhan eror jadi penyebab macet panjang di Tanjung Priok
Baca juga: Legislator optimis Jakarta bebas macet dan polusi usai IKN pindah

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024