Beberapa desa di Muara Enim mengalami genangan air hingga satu meter yang mengakibatkan sekitar 400 kepala keluarga (KK) hingga kini terdampak banjir
Palembang (ANTARA) - Komando Distrik Militer (Kodim) 0404/Muara Enim mengoperasikan dapur lapangan untuk membantu ratusan masyarakat di Desa Tanjung Raja dan Karang Raja yang menjadi korban banjir sejak 22 April 2024.
 
"Akibat curah hujan yang tinggi pada 22 April 2024, beberapa desa di Muara Enim mengalami genangan air hingga satu meter yang mengakibatkan sekitar 400 kepala keluarga (KK) hingga kini terdampak banjir," kata Komandan Kodim 0404/Muara Enim Letkol Inf Nugraha, di Muara Enim, Sabtu.

Menurut dia, mendengar adanya beberapa desa yang terendam banjir akibat hujan deras itu, prajurit Kodim 0404 diturunkan membantu evakuasi masyarakat ke tempat yang aman dari genangan air.

Baca juga: PMI OKU buka posko pengungsian korban banjir

Setelah membantu evakuasi korban banjir, pihaknya juga mengoperasikan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan makan mereka karena hingga kini belum bisa melakukan kegiatan memasak sendiri, katanya.

Dia menjelaskan pihaknya bersama Tim BPBD dan Polres setempat, serta pihak Kecamatan Tanjung Enim terus memantau kondisi lokasi banjir dan masyarakat yang menjadi korban.

"Kami terus berupaya membantu evakuasi warga maupun barang berharga milik masyarakat yang terdampak banjir hingga kondisi surut dan mereka bisa kembali ke rumah," ujarnya.

Wilayah Kecamatan Tanjung Enim merupakan wilayah terdampak banjir paling parah, selain rumah warga juga juga terdapat dua SD Negeri dan Poskedes tergenang.

"Saya meminta seluruh masyarakat terdampak banjir agar tetap waspada. Sambil menunggu genangan air surut bantuan logistik dan makanan dari dapur lapangan tetap didistribusikan," kata Dandim Letkol Inf Nugraha.

Baca juga: Dua mobil hanyut terseret banjir bandang di Kabupaten OKU
Baca juga: Banjir di OKU menimbulkan tanah longsor, puluhan rumah rusak

Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024