Jakarta (ANTARA) - Carlos Alcaraz mempertahankan rekor tak pernah kalah dalam babak pertama Grand Slam setelah mengalahkan J.J. Wolf pada babak pertama French Open pada Minggu.

Dia tak mempedulikan cedera yang dideritanya dengan menyatakan yakin menjadi yang terbaik dalam turnamen Grand Slam tanah liat tersebut.

Petenis peringkat tiga dunia dan juara bertahan Wimbledon itu menang 6-1, 6-2, 6-1 atas Wolf yang berperingkat 107 yang memasuki undian utama dari kualifikasi.

Alcaraz yang mencapai semifinal French Open pada 2023 di mana dia dikalahkan oleh Novak Djokovic, menambah rekor babak pertamanya dalam turnamen Grand Slam menjadi 13-0.

Petenis Spanyol itu selanjutnya akan menghadapi petenis Inggris Jack Draper atau petenis kualifikasi asal Belanda, Jesper de Jong.

Alcaraz tak menunjukkan tanda-tanda menderita cedera lengan kanan yang membuatnya absen dari Roma Open saat menang berkat 27 winner dan sembilan break servis.

Baca juga: Djokovic tak mau berekspektasi tinggi untuk French Open

"Saya berlatih dengan banyak pemain top di Paris pekan dan lengan saya terasa semakin baik," ujar petenis berusia 21 tahun itu.

Alcaraz, yang mengenakan pelindung di lengan kanannya yang bermasalah, mengaku awalnya memiliki ekspektasi rendah saat memasuki turnamen, namun kepercayaan dirinya pulih.

Alcaraz mengulangi keinginannya berpasangan dengan Rafael Nadal dalam Olimpiade Paris yang akan digelar di Roland Garros akhir musim panas ini.

"Saya sangat ingin menikmati pertandingan Rafa di sini, dalam turnamen ini dan turnamen-turnamen berikutnya, semaksimal mungkin," kata Alcaraz.

Nadal, juara French Open 14 kali, akan menjalani babak pertama yang sulit menghadapi peringkat keempat Alexander Zverev.

"Saya akan menontonnya, itu sudah pasti," ujar Alcaraz.

Baca juga: Osaka siapkan kemungkinan pertandingan lawan Swiatek di French Open
 

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024