Palangka Raya (ANTARA) -
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengatakan bahwa peringatan Hari Jadi ke-67 Provinsi Kalimantan Tengah menjadi momen tepat dalam mengakselerasikan pembangunan dengan berbagai inovasi maupun terobosan baru.

"Saya mengajak kita semua terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi, melahirkan inovasi-inovasi dan terobosan baru, untuk memacu percepatan pembangunan dan perekonomian daerah, serta peningkatan kualitas pelayanan dan kesejahteraan masyarakat," kata Sugianto Sabran di Palangka Raya, Senin.
 
Selama ini berbagai inovasi ataupun terobosan melalui ragam program dan kegiatan terus dilakukan pemerintah provinsi dalam rangka memacu pembangunan daerah, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
 
Di antaranya optimalisasi Proyek Strategis Nasional (PSN) Food Estate kolaborasi bersama pemerintah pusat, maupun menginisiasi pengembangan klaster tambak udang vaname atau shrimp estate di wilayah pesisir di Kabupaten Sukamara.
 
Selain itu juga meningkatkan pelaksanaan agenda-agenda budaya dan pariwisata yang dikemas semakin menarik seperti halnya Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2024 yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf RI, serta lainnya.
 
Hal itu gubernur sampaikan dalam upacara puncak peringatan Hari Jadi ke-67 Kalimantan Tengah. Gubernur ingin momen ini menjadi pendorong utama dalam mengokohkan semangat persaudaraan dan persatuan bernapaskan falsafah "Huma Betang", yakni bersama-sama bergotong royong memajukan pembangunan.
 
"Di usia yang cukup dewasa ini, perlu kita syukuri bersama, keberhasilan pembangunan di berbagai bidang di Bumi Tambun Bungai sudah kita rasakan. Keberhasilan itu tentu buah dari kerja keras dan dukungan semua elemen dan jasa tokoh pendahulu," tutur Sugianto Sabran.
 
Lebih lanjut dia juga memaparkan sejumlah capaian pembangunan Kalimantan Tengah selama ini, di antaranya dari indikator makro pembangunan yang perkembangannya bagus.
 
Seperti pertumbuhan ekonomi pada Triwulan I 2024 sebesar 5,01 persen, lebih tinggi dari 2023 sebesar 4,14 persen. Tingkat pengangguran terbuka hingga Maret 2024 sebesar 3,67 persen, lebih baik dari capaian nasional yang di angka 4,82 persen.
 
Kemudian, angka kemiskinan 2023 sebesar 5,11 persen, jauh di bawah angka nasional yakni 9,36 persen. Selanjutnya dari sisi keuangan, APBD Kalimantan Tengah saat awal dirinya menjabat pada 2016 baru sebesar Rp3,43 triliun lebih, dan kini pada 2024 berhasil menyentuh angka Rp8,79 triliun lebih.
 
"Peringatan Hari Jadi ini mengusung tema Kalteng Berkah, Maju, dan Bermartabat. Tema ini saya yakin mewakili harapan dan cita-cita kita bersama, dengan kekayaan potensi daerah yang dimiliki, masyarakat Bumi Tambun Bungai harus maju dan bermartabat, tidak kalah dengan warga provinsi-provinsi lain di Indonesia," tutupnya.

Baca juga: "Kalteng Bersholawat" iringi Hari Jadi ke-67 Kalimantan Tengah
Baca juga: Pemprov Kalteng: Perputaran ekonomi capai Rp20 miliar selama FBIM 2024
Baca juga: DPR: Pembangunan infrastruktur di Kalteng hasil kerja keras bersama

Pewarta: Muhammad Arif Hidayat
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024