Milan (ANTARA News) - Penyerang Italia Giuseppe Rossi menderita kerusakan ligamen pada lutut kanannya yang kerap bermasalah namun otot cruciatenya tidak hancur seperti yang dikhawatirkan, kata klubnya Fiorentina pada Senin.

Harapan-harapan Piala Dunia Rossi mengarah ke situasi serba tidak pasti pada Minggu, ketika ia terpincang-pincang meninggalkan lapangan pada menit ke-71 menyusul pelanggaran yang dilakukan Liandro Rinaudo saat timnya menang 1-0 atas Torino, lapor AFP.

Pemain 26 tahun itu menderita "cedera derajat kedua di ligamen anterior kananm" konfirmasi timnya setelah melakukan pengujian pada Senin.

Rossi baru kembali berkompetisi pada musim ini menyusul absen lama yang disebabkan cedera-cedera di lutut yang sama, namun ia mampu menyarangkan 14 gol untuk menjadi pencetak gol terbanyak di Italia dan saat ini masuk dalam rencana-rencana Piala Dunia milik pelatih Italia Cesare Prandelli.

"Kami semakin optimistis," kata agennya Andrea Pastorello saat Rossi meninggalkan rumah sakit dengan menggunakan kruk sambil mengeluarkan senyum tipis saat ia disambut para penggemar.

Sejumlah tes mengonfirmasi bahwa sang pemain terkilir, sehingga ia harus menepi selama beberapa bulan.

Ia sekarang akan pergi ke Vail, Colorado untuk diperiksa oleh Profesor Richard Steadman, ahli bedah yang sudah pernah mengoperasi dia sebelumnya.

Fiorentina mencemaskan yang terburuk bagi Rossi, yang menderita sejumlah cedera terpisah di lutut yang sama pada Oktober 2011 dan April 2012, dan telah menjalani beberapa operasi lutut pada beberapa tahun terakhir.

Cedera-cedera tersebut memaksanya absen selama 23 bulan antara November 2013 dan Oktober 2013, dan membuat dirinya tidak dapat membela Italia pada Piala Eropa 2012, di mana Italia dikalahkan oleh Spanyol di final.


Penerjemah: A Rauf Andar Adipati

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014