Kami sudah memberikan peringatan keras kepada si keeper. Dia sudah dimutasi oleh kami...
Bandung (ANTARA News) - Pengelola Kebun Binatang Bandung sudah mengenakan sanksi kepada penjaga/pawang orangutan yang ketahuan mendorong orangutan dengan kaki supaya dia mau berfoto bersama pengunjung.
 
Dalam video berjudul "Penyiksaan Orang Utan di Kebun Binatang Bandung" yang beredar di laman berbagi video YouTube, ada adegan seorang penjaga/pawang yang membawa tongkat kayu dan menggunakan kaki untuk mendorong orangutan supaya mau difoto bersama pengunjung.

"Kami sudah memberikan peringatan keras kepada si keeper. Dia sudah dimutasi oleh kami," kata Kepala Bidang Pendidikan dan Humas Kebun Binatang Bandung Sudaryo ketika dihubungi melalui telepon, Rabu.

Ia menjelaskan bahwa tidak ada unsur kesengajaan dari petugas yang berusaha menggiring orangutan untuk berfoto dengan pengunjung dalam video itu yang diambil tahun 2009 lalu itu.

"Sebenarnya tidak ada unsur kesengajaan, waktu itu adalah peragaan dalam rangka menyenangkan pengunjung yang ingin berfoto bersama," kata dia.

Menurut dia, penjaga yang bernama Diki saat itu berusaha membujuk Atin, orangutan Sumatera yang saat ini berusia 12 tahun, untuk berfoto bersama pengunjung.

"Jadi waktu itu, si keeper mau memindahkan Atin agar mau difoto sama pengunjung namun Atinnya enggak mau. Terpaksa dipindahkan atau menyuruh pindah, dan di video itu seolah seperti ditendang," ujar dia.

Kondisi orangutan bernama Atin itu, menurut dia, sampai saat ini juga dalam keadaan baik. "Atin alhmadulilah keadaannya baik-baik saja," katanya.

Ia menambahkan, pengelola Kebun Binatang Bandung selanjutnya akan lebih berhati-hati dalam memperlakukan satwa-satwanya.

"Semua petugas itu ada pemantauan dari kami. Kami memegang lima prinsip freedom dalam merawat hewan yakni, di antaranya tidak boleh stres, tidak boleh kurang makan dan tidak boleh tidak nyaman," kata dia.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014