Jakarta (ANTARA News) - Pekerjaan pelebaran jalan tol Jakarta - Cikampek ruas Cibitung-Cikarang tahap I menjadi 6 lajur sepanjang 3,8 kilometer diharapkan dapat diselesaikan saat arus mudik lebaran 2006. "Tahap I dimulai dari Cikarang Kilometer 24 sampai 28 selesai lebaran nanti, sedangkan tahap II dari kilometer 28 sampai 31 sedang proses tender konstruksi," kata Kepala Cabang Jakarta-Cikampek, Tito Karim di Jakarta, Sabtu. Menurutnya seluruh pekerjaan pelebaran Cibitung-Cikarang sepanjang 6,4 kilometer diharapkan selesai seluruhnya pada September 2007 dengan biaya rata-rata Rp4 miliar sampai Rp4,5 miliar per kilometer. Untuk pekerjaan tahap I, menurut Tito sudah memasuki tahap akhir tinggal 2-8 persen sehingga dapat dimanfaat saat arus mudik lebaran, ucap Tito. Pelebaran jalan ruas ini, katanya, dilakukan dengan menambah badan jalan tol ke arah dalam (median) selebar 3,6 meter untuk masing-masing jalur, sedangkan sebagai pembatas median akan dipergunakan "concrate barrier" (beton). Pembatas beton ini diharapkan dapat menghindarkan kendaraan berpindah jalur apabila terjadi kecelakaan. Sehingga secara keseluruhan biaya untuk pelebaran termasuk pembangunan pembatas mencapai Rp17 miliar dari sumber kantong PT Jasa Marga. Arus kendaraan yang melintasi Cibitung-Cikampek setiap bulannya selalu mengalami peningkatan dari sekitar 290.000 kendaraan per hari yang melintasi Jakarta-Cikampek, sebanyak 110.000 diantaranya melintasi Cibitung-Cikarang. Menjelang arus mudik jumlah kendaraan yang melintasi ruas ini biasanya meningkat tajam, seperti dalam lebaran tahun lalu mencapai 380.000 per hari (H-3), ucapnya. Mengenai proses tender konstruksi pekerjaan pelebaran tahap II, Tito memperkirakan, membutuhkan waktu 2 bulan sehingga November ini pekerjaan sudah dapat dimulai sehingga nantinya mulai simpang susun Cibitung sampai simpang susun Cikarang menjadi 6 lajur (3 lajur masing-masing jalur). Pelebaran Tol Cibitung-Cikampek, menurut Sekretaris Perusahaan PT Jasa Marga, Bambang Sulistyo, merupakan salah satu upaya meningkatkan pelayanan kepada pengguna jalan tol yang dilakukan PT Jasa Marga.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006