Bandung (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum Jawa Barat mendistribusikan sebanyak 250 ribu kotak suara dan bilik suara yang terbuat dari kardus ke sejumlah kabupaten/kota di provinsi ini.

"Kenapa dibuat dari kardus, karena itu dilakukan untuk mengganti kotak dan bilik suara yang rusak," kata Ketua KPU Jawa Barat Yayat Hidayat, ketika dihubungi wartawan, Senin.

Ia menuturkan, pemilihan bahan kardus tersebut dinilai lebih efisien dan hemat jika dibandingkan alumunium yang selama ini dijadikan sebagai bahan utama pembuatan kotak dan bilik suara.

"Walaupun terbuat dari bahan kardus, namun kami menjamin tingkat keamanan dan kualitas kotak dan bilik suara tersebut," kata dia.

Menurut dia, pembuatannya bilik-kotak suara dari kardus itu telah terlebih dahulu diuji coba untuk mengetahui kualitas dan tingkat keamanannya.

"Selain itu, pembuatan pun mengacu pada spesifikasi yang ditetapkan KPU pusat. Bahkan kotak suara itu tahan diduduki, bahkan tidak mudah rusak meskipun terkena air," kata Yayat.

Ia mengatakan, pendistribusikan kotak dan bilik suara dari kardus itu telah selesai dilakukan pada Desember 2013.

"Hampir semua kabupaten/kota yang menerima kotak dan bilik suara berbahan kardus tersebut," katanya.

Dikatakan dia, pembuatan kotak dan bilik suara berbahan kardus itupun sesuai instruksi yang dikeluarkan KPU Pusat.

"Kotak dan bilik suara berbahan kertas bisa dilipat sehingga bisa digunakan untuk pemilu berikutnya," katanya.

(KR-ASJ/B015)

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014