PKB selama ini sudah terbukti bersinergi dengan Muslimat NU dalam rangka mengamankan akidah dan politik "Ahlussunnah Wal Jamaah dan memberdayakan kaum perempuan secara total,"
Jakarta (ANTARA News) - Realitas bangsa Indonesia yang mayoritas perempuan terutama yang tergabung dalam organisasi Muslimat NU, layak mendapatkan perhatian dan pemberdayaan secara maksimal, sehingga Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang lahir dari tokoh Nahdlatul Ulama (NU) siap mengawal pemberdayaan kaum perempuan secara total.

Marwan Ja'far, Ketua Fraksi PKB DPR RI mengemukakan hal itu di depan ribuan kaum Muslimat NU dalam acara Pengajian Muslimat NU se-Kabupaten Grobogan, Jateng Minggu.

Dalam keterangan tertulisnya, Marwan menegaskan, peran dan kontribusi kaum perempuan Muslimat NU  dalam ikut berjuang dan mengabdi pada  bangsa dan  negara sudah terbukti dan luar biasa.

Kini, lanjutnya, tugas jajaran Muslimat NU untuk meningkatkan partisipasi konkret sekaligus memberdayakannya dalam berbagai bidang, terutama aspirasi politik di PKB.

Menurut Marwan, PKB memiliki visi, missi dan program yang sejalan dengan NU dalam konteks  penguatan akidah dan politik "Ahlussunnaaah Wal Jama'ah" dan pemberdayaan ekonomi.

"PKB selama ini sudah terbukti bersinergi dengan Muslimat NU dalam rangka mengamankan akidah dan politik "Ahlussunnah Wal Jamaah dan memberdayakan kaum perempuan secara total," ujarnya.

Marwan berharap agar kaum perempuan (Muslimat NU) khususnya dan kaum Nahdliyyin umumnya dapat lebih memperkuat jaringan dan soliditas mereka untuk memenangkan "Green Party", PKB pada pemilu 2014.

"Kita yakin dengan soliditas kaum perempuan (Muslimat NU) dan kaum Nahdliyyin dapat merebut kemenangan pemilu ini," katanya.(*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014