Jakarta (ANTARA News) - Kapolri Jenderal Pol Sutanto mengeluarkan surat keputusan No. 565/IX/2006 tertanggal 18 September 2006 yang menyebutkan bahwa Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol DPM Sitompul diganti, namun Mabes Polri membantah bahwa pergantian itu terkait dengan kasus pembalakan liar. "Pergantian ini tidak ada kaitannya dengan pembalakan liar logging. Tidak ada kesalahan yang dilakukan oleh DPM Sitompul," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Paulus Purwoko di Jakarta, Selasa. Ia mengatakan Sitompul selanjutnya menjadi Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) yang saat ini dijabat oleh Prof Dr Irjen Pol Farouk Muhammad. Farouk akan memasuki masa pensiun. "Kalau Pak Sitompul bertindak salah pasti tidak jadi Gubernur PTIK sebab Pak Kapolri pernah menyebutkan bahwa PTIK ini menjadi dapur Polri dalam mencetak SDM andal," katanya. Saat menjabat sebagai Kapolda Kaltim, Sitompul sempat disebut-sebut ikut melepaskan tersangka pembalakan liar, Mayjen TNI (Purn)B Gusti Syarifuddin. Mabes Polri sendiri menegaskan bahwa tidak ada polisi yang melepaskan Gusti Syarifuddin karena ia kabur setelah tahu akan ditahan oleh polisi. "Jadi, tidak ada hubungan pergantian Kapolda Kaltim dengan GS (Gusti Syarifuddin). Pejabat bisa saja diganti tapi kasus tetap jalan terus. Kan masih banyak penyidik yang di Polda sana," kata Purwoko. Selain mengganti Kapolda Kaltim, Kapolri juga mengganti Kapolda Kalteng Brigjen Pol Arjunan Walan yang digantikan oleh Brigjen Pol Indarto. Walan selanjutnya menjadi staf ahli Kapolri sedangkan Indarto sebelumnya menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi dan White Collar Crime, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri. Purwoko menyebutkan, pergantian Walan juga tidak terkait dengan kasus tertentu namun dalam rangka alih tugas saja bagi setiap anggota Polri. Sedangkan jabatan lama Indarto dipegang oleh Kombes Pol Ari Subowo yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direktur Narkoba dan Kejahatan Terorganisir Bareskrim Mabes Polri. Dengan jabatan ini, Ari akan naik menjadi perwira tinggi dengan pangkat Brigjen Pol.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006