Pencalonan saya sebagai Caleg tidak hanya sekedar desakan Partai tetapi pengabdiannya kepada masyarakat,"Tangerang (ANTARA News) - Nita Gilik, Caleg perempuan DPRD Kota Tangerang Selatan dari Partai Gerindra mengaku pencalonannya sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat meski telah pensiun sebagai PNS.
"Pencalonan saya sebagai Caleg tidak hanya sekedar desakan Partai tetapi pengabdiannya kepada masyarakat," kata Nita Gilik yang masuk dalam Dapil Serpong Utara, Selasa
Nita yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BMPPKB) Kota Tangerang Selatan, mengaku terdorong untuk terus melakukan aktifitas usai pensiun.
Kebiasaannya bekerja setiap hari, memberikan semangat untuk berkarya di luar sebagai pensiunan PNS. Maka itu, jalur menuju parlemen menjadi pilihannya.
Memiliki latar belakang sebagai lulusan dokter, Nita mengaku bisa meraih simpati masyarakat. Apalagi, dirinya pernah menjabat sebagai kepala puskesmas di beberapa wilayah.
Sehingga, kedekatannya dengan masyarakat, terutama kaum perempuan akan lebih optimal. Begitu pula dengan program unggulan yang berkaitan dengan kesehatan.
Diakuinya bila bidang kesehatan itu menjadi hal penting. Hal itu selaras dengan program pemerintah dalam pelayanan kesehatan gratis.
"Anggota dewan yang menjabat nanti harus ada yang berlatar belakang dokter. Hal ini penting untuk mengawal dan mengawasi program-program Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel terutama tentang kesahatan," ungkapnya.
Mengenai hal lainnya, Nita pun mengaku unggul dalam kondisi wilayah Tangerang Selatan. Sebab, dirinya yang berkecimpung sebagai Kepala BMPPKB, fokus mengenai kesejahteraan masyarakat.
"Saya tahu betul mengenai kondisi masyarakat Tangerang Selatan. Ketertinggalan yang ada akan segera dilengkapi," ujarnya.
Menurutnya, terlebih lagi dia berjuangan melalui Partai Gerindra yang tengah fokus meningkatkan kesejahteraan masyarakat, yang sudah menjadi visi utama Partai Gerindra.
"Inilah alasan saya memilih Gerindra, visi besarnya sama dengan apa yang saya harapkan," katanya.(*)
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
