Palembang (ANTARA News) - Angin kencang disertai hujan deras menumbangkan Billboard besar terletak di Jalan R Soekamto depan kantor Wilayah BPJS Sumsel, Jumat menimpa dua mobil yang melintas dan mengakibatkan tiga korban Luka.

Saksi mata, salah satu pegawai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Jauhari di Palembang, Jumat menjelaskan kronologis terjadinya insiden tersebut berkisar pada pukul 15.30 hingga 16.00 WIB.

"Saya sedang menyelamatkan tenda di luar kantor pada saat kejadian," kata pria berusia 40 tahun itu.

Dia mengungkapkan, pada saat kejadian hujan turun sangat deras, dan billboard memang terlihat oleng.

Sepenglihatan dia ada beberapa kendaraan yang sedang berada di dekat Billboard sebelum runtuh.

"Satu mobil berhasil menerobos Billboard yang terjatuh, sementara Avanza berplat BG 1785 NL tertimpa tepat di tengah," jelas dia.

Satu mobil di seberang juga sempat tertimpa dan hanya mengenai bagian kap mobil saja.

"Satu motor juga nyaris kena, namun berusaha mengelak kena kabel listrik pengemudi langsung sadar dan meninggalkan lokasi," papar dia.

Sementara, mobil Avanza naas dengan satu sopir pria dan dua penumpang pria dan wanita mengalami luka-luka langsung dievakuasi oleh warga yang melihat.

"Penumpang avanza Yang paling parah seorang wanita, karena lehernya tertimpa besi," katanya tanpa merinci nama dan alamat korban tersebut.

Setelah kurang lebih beberapa menit sejumlah warga mengevakuasi korban yang terjebak kemudian diselamatkan ke gedung BPJS.

"Kebetulan di kantor sedang ada rapat dan beberapa pegawai adalah dokter," kata dia.

Tidak berapa lama setelah diberi pertolongan pertama korban yang didatangi keluarganya kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat Hermina.

Dari pantauan Antara di Lokasi jatuhnya Billboard ini mengakibatkan kemacetan yang sangat panjang.

Jatuhnya Billboard sempat menutupi dua ruas jalan sehingga pengguna jalan harus mencari alternatif jalan.

Sementara itu pekerja las dan mobil derek baru berhasil membersihkan jalan pada pukul 20.00 WIB.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014