Tangerang (ANTARA News) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menginspeksi pelaksanaan Ujian Nasional (UN) paket C di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Anak Tangerang, Senin.

Di lembaga pemasyarakatan anak itu ada 38 siswa yang mengikuti UN tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Madrasah Aliyah (MA).

Pelaksanaan UN Paket C di lembaga pemasyarakatan itu dimulai pukul 13.30, berbeda dengan UN untuk SMA/SMK/MA yang mulai pukul 08.00.

Selama inspeksi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sempat berdialog dengan para peserta UN.

"Jangan grogi, biasa saja," katanya kepada seorang peserta berinisial ZK (17).

ZK mengaku sudah mempersiapkan diri untuk mengikuti UN.

"Saya ingin melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi," ujar ZK, yang ingin mengambil jurusan ekonomi di perguruan tinggi.

Menurut Pembina Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Lapas Anak Tangerang, Suryaningsih anak-anak yang mengikuti ujian berusia 16 hingga 18 tahun.

"Mayoritas ditahan karena narkoba dan perbuatan asusila," kata Suryaningsih.

Pada hari pertama pelaksanaan UN, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga melakukan inspeksi ke SMAN 112 dan SMA LB Pangudi Luhur di Jakarta.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, hasil UN pada tahun ini akan menjadi alat seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri.

UN tingkat SMA/SMK/MA berlangsung Senin (14/4) hingga Rabu (16/4). Jumlah siswa SMA/MA serta Paket C yang mengikuti UN tahun ini 1.644.713 orang. Sedangkan jumlah siswa SMK yang ikut UN sebanyak 1.184.987 orang.

Pewarta: Indriani
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014