Pendapatan ini naik 15,24 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2013 yaitu Rp157,94 miliar. Kenaikan pendapatan ini mendorong peningkatan laba bersih 22,45 persen menjadi Rp29,25 miliar. Pada kuartal 1 2013, TAXI mencatat laba bersih Rp23,89 miJakarta (ANTARA News) - PT Express Transindo Utama, Tbk ("Express Group" atau "TAXI") berhasil meraup total pendapatan di kuartal pertama tahun 2014 sebesar Rp182,01 miliar.
"Pendapatan ini naik 15,24 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2013 yaitu Rp157,94 miliar. Kenaikan pendapatan ini mendorong peningkatan laba bersih 22,45 persen menjadi Rp29,25 miliar. Pada kuartal 1 2013, TAXI mencatat laba bersih Rp23,89 miliar," kata David Santoso, Direktur Keuangan PT Express Trasindo Utama, Tbk dalam siaran persnya di Jakarta, Rabu.
David mengatakan, pencapaian kinerja yang solid di kuartal I 2014 itu didorong oleh penambahan jumlah armada yang bersifat ekspansif, serta ditopang beberapa langkah strategis yang dilakukan TAXI sejak awal 2014.
Kinerja positif TAXI tersebut terutama ditunjang dari penambahan unit baru yang dibeli sejak awal 2014. Armada Taksi Express di akhir 2013 tercatat 10.000 unit dan telah bertambah 300 unit lagi pada kuartal I 2014. "Rencananya di sepanjang 2014, TAXI akan menambah total 2.000 unit melalui skema kemitraan dengan pengemudi," katanya.
David menjelaskan, beberapa langkah strategis Express Group, antara lain meningkatkan posisi pasar dengan menambah jumlah armada taksi reguler di Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jadetabek).
Perusahaan jasa itu juga akan meningkatkan posisi pasar di luar kota, seperti membuka cabang baru di Padang dan pembaharuan armada di Semarang dengan menggunakan kendaraaan jenis multi-purpose vehicle (MPV) sebagai taksi reguler yang memberi nilai tambah bagi pelanggan.
"Kami juga memperluas bisnis layanan limosin dengan meningkatkan kehadiran Express Group di hotel-hotel berbintang di Jakarta, melakukan pengembangan teknologi untuk meningkatkan kualitas layanan seperti aplikasi pemesanan taksi di smartphone, revitalisasi call center dan menambah armada dengan fasilitas "card reader" untuk pembayaran sistem prabayar," kata David.
Dia menambahkan, Express Group selalu berupaya melakukan peningkatan kualitas layanan pelanggan, sejalan dengan rencana peningkatan kapasitas kegiatan operasional taksi untuk menunjang ekspansi usaha.
Selain itu, perusahaan tersebut akan terus memperkuat kompetensi di semua lini karena kesuksesan bisnis jasa transportasi taksi sangat ditentukan berbagai faktor seperti persepsi pelanggan, kualitas pelayanan, keandalan kendaraan, jumlah armada dan jenis serta usia kendaraan.(*)
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014
