Banyuwangi (ANTARA News) - Purwadi, seorang pendaki yang terluka akibat tersesat dan jatuh di Gunung Raung akhirnya dievakuasi oleh tim Search And Rescue (SAR) gabungan menuju ke Rumah Sakit Bhakti Husada di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis malam.

"Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi seorang pendaki yang mengalami luka ringan dan membawanya ke Pusat Kesehatan masyarakat (Puskesmas) Kalibaru, namun malam ini pendaki tersebut dipindahkan ke RS Bhakti Husada untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi Kusiyadi.

Sebanyak 10 pendaki asal Solo, Jawa Tengah, dilaporkan terjebak di Kamp 9 Gunung Raung sejak Rabu (28/5) dan dua orang di antaranya dikabarkan terluka di bagian kepala karena tertimpa reruntuhan batu di jalur pendakian gunung yang memiliki ketinggian 3.332 meter dari permukaan laut (mpdl) itu.

"Purwadi mengalami luka di bagian kening akibat terjatuh dan terkena batu saat menuruni gunung, namun kondisinya masih sadarkan diri saat dievakuasi oleh tim SAR. Sedangkan satu lagi pendaki yang terluka cukup parah yakni Ujang masih belum dibawa turun," paparnya.

Ia menjelaskan sebanyak 10 pendaki yang berasal dari salah satu perguruan tinggi di Surakarta tersebut mendaki Gunung Raung sejak Minggu ( 25/5) melalui jalur di Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi.

"Dua orang pendaki terjatuh dan mengalami luka-luka, sehingga tim Basarnas Jember dan SAR Independen Banyuwangi dibantu sejumlah organisasi pecinta alam lokal melakukan evakuasi untuk membawa dua pendaki tersebut turun," tuturnya.

Evakuasi korban Ujang, lanjut dia, diperkirakan akan tiba di Posko SAR di Kecamatan Kalibaru pada Jumat (30/5), apabila cuaca cukup mendukung di jalur pendakian Gunung Raung tersebut.

"Status gunung yang berada di perbatasan Banyuwangi, Jember, dan Bondowoso itu masih Waspada (Level II) dan sesuai rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) radius aman dari puncak Gunung Raung adalah 3 kilometer," ujarnya.

Sementara dikonfirmasi terpisah anggota Basarnas Jember Rudi Holand Prahara yang berada di Posko SAR Kalibaru, mengatakan tim SAR membawa sejumlah logistik perbekalan makanan dan minuman untuk pendaki dan anggota SAR yang membawa korban Ujang di Kamp 4 Gunung Raung.

"Tim SAR ketiga berangkat menuju ke Kamp 4 dengan membawa sejumlah logistik pada sore tadi karena pendaki yang terluka parah masih berada di Kamp 4 dan belum bisa melanjutkan perjalanan menuju Pos SAR di Kalibaru," katanya. (ZUM)

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014