Kabanjahe (ANTARA News) - Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi ribuan warga yang mengungsi di Gereja Batak Karo Protestan Kabanjahe Kota, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, untuk menghindari dampak letusan Gunung Sinabung.

Para pengungsi menyambut Jokowi dan anggota tim pemenangannya dengan nyanyian lagu Karo. Jokowi lalu mendapat kalungan selendang khas Karo yang disebut wisgara. Teriakan "Hidup Jokowi" dan "Jokowi Presiden Kami" terdengar di sela penyambutan kedatangannya.

"Memang muka saya muka belum tidur. Tapi masih segar kan?" kata Jokowi saat berdialog dengan para pengungsi di Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) Kabanjahe Kota dan disambut tawa dan tepuk tangan para hadirin.

Dia mengaku telah lama ingin berkunjung ke Karo setelah tahu Gunung Sinabung meletus dan menyebabkan puluhan ribu warga mengungsi namun sulit terlaksana.

"Kalau ke sini, nanti ada yang ngomong Jokowi pencitraan. Kan jadi repot," katanya.

Sebagai calon presiden Jokowi mengaku ingin mengetahui harapan masyarakat Karo terhadap penanganan masalah pengungsi akibat peningkatan aktivitas Gunung Sinabung.

"Saya datang ke sini bukan mau ngomong banyak, tetapi ingin mendengarkan banyak-banyak," katanya.

Koordinator pengungsi di GBKP Kabanjahe Kota Pendeta Agustinus Purba mengatakan sekitar 15.800 warga masih mengungsi di tempat itu sejak sekitar sembilan bulan lalu.

"Sekarang ada 83 anak pengungsi yang dibimbing masuk perguruan tinggi. Tolonglah kami Pak agar anak pengungsi Sinabung bisa menjadi pemimpin masa depan," katanya.

Jokowi mengaku sudah menyiapkan program untuk membantu pengungsi dan membantu 83 anak pengungsi yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tersebut.

"Tolong yang 83 orang itu serahkan kepada saya. Saya memang tidak punya duit, tetapi saya bisa mencarikan. Caranya urusan saya. Seorang pemimpin harus bisa menghadapi masalah seperti ini," katanya.

Usai mengunjungi pengungsi GBKP Kabanjahe Kota, Jokowi menuju Masjid Agung Kabanjahe untuk berdialog dengan warga yang mengungsi di tempat itu.

Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Jusuf Kalla Sumatera Utara Budiman Nadapdap mengatakan dalam kunjungan tersebut Jokowi memberikan sumbangan berupa lima ton beras, 2.000 lembar seng, dan uang Rp25 juta ke kenaziran Masjid Agung Kabanjahe.

Jokowi dan Jusuf Kalla mengikuti Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014 dengan dukungan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Nasdem, PKB, Partai Hanura, dan PKPI.

Pesaing mereka, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, maju dengan dukungan Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Bulan Bintang.


Pewarta: Irwan Arfa
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014