Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) akan menjadi tuan rumah Pertemuan Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) ke-3 pada 2015.

Siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Jumat, menyebutkan, keputusan itu diambil dalam pertemuan steering committee (SC) di Baku, Azerbaijan, 17-18 Juni 2014, yang dihadiri Ketua Delegasi Indonesia Abdul Wahid Maktub.

Menurut Abdul Wahid Maktub, Indonesia akan mewarnai pertemuan OKI tersebut dengan menekankan pentingnya Islam sebagai nilai-nilai universal yang dapat diterapkan dalam segala aspek kehidupan, termasuk ketenagakerjaan.

Salah satu usulan awal Indonesia yang disetujui pada pertemuan SC tersebut, katanya, adalah dilaksanakannya forum penelitian dan studi mengenai konsep dan praktik-praktik Islami di bidang ketenagakerjaan, antara lain dengan mengangkat isu perlindungan sosial ketenagakerjaan dari sisi Islam.

Usulan tersebut disambut positif oleh Azebaijan sebagai Ketua Pertemuan Menaker OKI 2013--2015.

Dalam pertemuan yang dihadiri 9 negara anggota SC itu, kata Abdul Wahid Maktub, dibahas dan diadopsi mengenai proyek-proyek kerja sama OKI di bidang kesehatan dan keselamatan kerja (K3), termasuk panduan umum K3, informasi dan pelayanan kesempatan kerja untuk masyarakat, pengembangan data pekerja migran, serta perlindungan hukum hak-hak pekerja maupun pasar kerja.

"Indonesia akan melanjutkan kepemimpinan Azerbaijan untuk periode 2015--2017, yang akan dimulai sejak Pertemuan Menaker OKI ke-3 yang rencananya diselenggarakan di Indonesia pada akhir 2015," katanya.

Pada kepemimpinan Indonesia tersebut, diharapkan terjadi arah baru kerja sama OKI di bidang ketenagakerjaan yang tidak hanya bersandar pada nilai-nilai Barat dan kebutuhan angota OKI semata, namun juga mengangkat nilai-nilai Islam dalam aspek kerjasamanya.

(A041)

Pewarta: Arief Mujayatno
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014