Rio de Janeiro (ANTARA News) - Roy Hodgson akan tetap menduduki kursi pelatih Inggris meskipun tim besutannya di ambang eliminasi dari Piala Dunia 2014, kata Ketua Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) Greg Dyke pada Jumat.

"Kami mendukung Roy Hodgson dan tetap menginginkan dia bertahan sebagai pelatih Inggris," kata Dyke dalam sebuah komentar yang dilaporkan media Inggris.

"Penilaian kami tidak berubah. Kami pikir Roy telah melakukan pekerjaan dengan baik dan ini adalah pendekatan yang akan berlangsung lebih dari empat tahun maka kami harap bisa melakukan yang lebih baik di Piala Eropa."

Kekalahan 2-1 dari Uruguay di Sao Paulo, Jumat pagi WIB membuat mereka akan tersingkir dari putaran final Piala Dunia 2014 apabila rival mereka di Grup D, Italia, tidak mampu mengalahkan Kosta Rika di Recife.

Hodgson, yang menggantikan Fabio Capello pada Mei 2012, memiliki kesepakatan kontrak dengan FA hingga Piala Eropa 2016 di Prancis.

Setelah kekalahan dari Uruguay di Corinthians Arena, kepada media Hodgson mengaku tidak ada niatan untuk mengundurkan diri.

"Saya tidak memiliki niatan untuk mundur. Saya sangat kecewa tentunya, tetapi saya tidak merasa perlu mundur, tidak," kata pelatih berusia 66 tahun itu.

Meskipun Inggris tengah berada di ambang ketersingkiran paling awal mereka dari putaran final Piala Dunia sejak edisi 1958, Hodgson menuai pujian atas keputusannya memilih skuat berisikan talenta muda dan berupaya menyuntikkan ketajaman serangan dalam pola permainan timnya.

Inggris tampil mengesankan meskipun kalah dari Italia di Manaus, Sabtu lalu, dengan penyerang Liverpool berusia 19 tahun Raheem Sterling menjadi pusat perhatian, akan tetapi mereka melakukan sejumlah kesalahan saat menghadapi Uruguay.

"Semua orang berpikir kami bermain sangat baik di laga pertama dan kalah dengan tipis. Itu kekalahan tipis, namun tentu terserah orang-orang untuk menafsirkan apa yang salah. Di laga kedua, kami seharusnya mendapatkan hasil berbeda. Kami tidak dipermalukan atau semacamnya," kata Dyke, demikian AFP.

Penerjemah: Gilang Galiartha
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014