Labuhanbatu (ANTARA News) - KPU Labuhanbatu, Provinsi Sumatera Utara, melaporkan sebanyak 926 dari 307.030 lembar surat suara Pemilu Presiden yang diterima, dalam kondisi rusak.

"Kondisi itu diketahui setelah dilakukan sortir surat suara," kata Ketua KPU Kabupaten Labuhanbatu Ira Wirtati saat ditemui di ruang kerjanya, Minggu.

Surat suara dinyatakan rusak di antaranya karena terdapat bintik-bintik hitam pada kertas.

Sementara itu, ia menjelaskan dari kebutuhan 307.448 surat suara di kabupaten itu setelah ditambah dua persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT), masih terdapat kekurangan sekitar 418 lembar.

"Jadi kalau ditotal kekurangan kita 1.344 lembar dan angka itu kita prediksi akan bertambah karena masih dilakukan sortir kedua. Sore nanti baru ketahuan jumlah pasti kekurangannya," katanya.

Surat suara akan didistribusikan ke 873 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Pewarta: Joko Gunawan
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014