Jakarta (ANTARA News) - Setiap musisi atau grup band pasti memiliki ritualnya sendiri sebelum manggung, demikian juga dengan band reggae fusion asal Kanada "Magic!" yang terkenal di Indonesia dengan hits Rude.

"Tiap malam saat mau manggung ritualnya beda-beda sih, tergantung seberapa luas ruang ganti kami, dan malam ini ruang gantinya cukup luas, hehe," kata Nasri Sang vokalis saat konferensi pers sesaat sebelum tampil di panggung SoundsFair, Jumat malam di Jakarta Convention Center (JCC).

Setengah bergurau, Nasri mengatakan ritualnya akan terdiri dari hal-hal yang konyol dan "berantakan".

"Tapi juga akan sangat ritmis," kata pria keturunan Arab-Palestina yang tidak pernah menenggak alkohol itu.

Meski tak mengatakan dengan jelas apa ritual yang mereka lakukan namun, Nasri mengatakan, persiapan yang dilakukan jelang manggung selalu maksimal dan saat mereka harus tampil mereka siap.

"Dua menit jelang manggung, biasanya kami sadar kalau kita harus melakukan itu dan mau gak mau harus siap," katanya.

Band yang beranggotakan Nasri Tony Atweh sebagai vokalis sekaligus produser, Mark Pellizzer (gitaris), dan Ben Spivak (bass) itu mengaku malam ini masih "jetlag" dari perjalanan tur nya di Asia Tenggara. Sebelum ke Indonesia, Magic! sempat manggung di Kuala Lumpur dan Manila. Setelah ini, mereka akan melanjutkan konser di Tokyo, Jepang.

Jakarta, bagi para personel Magic! sangat spesial karena menurutnya sangat indah.

Nama Magic! sendiri rupanya diambil dari lagu single mereka "Don't Kill the Magic".

"Orang-orang sering menyebut-nyebut magic-magic-magic yang diambil dari lagi Don't Kill the Magic, lalu kami pikir Magic bagus juga, ya sudah kita namai band kami Magic," kata Nasri.

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014